Nurul Arifin bercerita tentang tatto dan piercing Maura Magnalia.
Anak kedua Nurul Arifin sampaikan pesan di saat upacara penutupan peti Maura Magnalia.
Nurul Arifin berduka, anak pertamanya meninggal dunia akibat henti jantung.
Nurul Arifin ungkapkan bahwa anak sulungnya tersebut sangat suka belajar.
Nurul Arifin sebut putrinya mengaku lelah kepadanya.
Maura Magnalia sempat menulis buku, namun belum sempat rilis.
Maura Magnalia meninggal dunia akibat penyakit jantung.
Mayong sebut bahwa putrinya sudah menulis sebuah buku.
Maura Magnalia sempat curhat kepada Nurul Arifin dua hari sebelum meninggal dunia.
Nurul Arifin sebut penyakit jantung yang telah menjadi penyebab meninggalnya Maura merupakan peyakit turunan.