Seolah Menguatkan DIri, Gisel Unggah Ayat Al-Kitab Setelah Resmi Ditetapkan Sebagai Tersangka

Dalam instagram stroies nya, Gisel mengunggah ayat al-kitab.

Helo.id - Gisel yang kini telah resmi menyandang status tersangka atas video syur berdurasi 19 detik yang pernah menggemparkan publik beberapa waktu yang lalu pun unggah ayat dalam Al-Kitab.

Mantan istri Gading Marten tersebut yang diketahui kini tengah berlibur tersebut mengunggah ayat Al-Kitab yang berbicara tentang ketakutan.

Kutipan ayat tersebut diunggah dalam instagram story di akun instagram pribadinya. Ayat yang diunggah oleh Gisel tersebut seolah mengisyaratkan jawabannya atas status tersangka yang kini telah jatuh kepada dirinya.

• Gisel Akui Rekam Video Syur Sendiri, Guna Untuk Dokumentasi Pribadi
• Resmi Jadi Tersangka Dalam Kasus Video Syur, Ekspresi Gisel Dalam Unggahan Media Sosial Menjadi Sorotan
• Pihak Kepolisian Ungkap Sosok Pria Berinisial MYD Juga Berstatus Sama Dengan Gisel
• Polda Metro Jaya Tetapkan Gisel Sebagai Tersangka Dalam Kasus Video Syur
• Roy Marten Angkat Bicara Tentang Kasus Video Syur Mirip Dengan Gisel

Unggahan ayat Al-Kitab tersebut seolah menandakan bahwa ibu satu anak tersebut tengah berusaha menenangkan diri sendiri atas ketakutannya.

"Tuhan berkata banyak tentang takut dalam Alkitab dan penawarnya: damai," tertulis dalam unggahan Gisel di Insta Story dengan menggarisbawahi kata damai

"Mengapa kamu begitu takut? Mengapa kamu tidak percaya?, Markus 4:40 TB," tertulis dalam unggahan Gisel yang ia garis bawahi.

Gisel Mengaku Kepada Pihak Kepolisian

Sebelumnya pihak kepolisian menyebutkan bahwa Gisella Anastasia mengakui bahwa pemeran wanita dalam video tersebut adalah dirinya sendiri.

Kombes Pol Yusri Yunus menerangkan bahwa berdasarkan keterangan Gisel sendiri yang akhirnya membuat dirinya naik statusnya menjadi tersangka. Tidak sendirian, sosok pria dalam video yang diketahui berdurasi 19 detik tersebut juga menjadi tersangka, yakni MYD.

Sosok pria berinisial MYD tersebut juga mengakui hal senada dengan Gisel.

"Bahwa saudari GA mengakui (video syur) dikuatkan lagi oleh ahli forensik yang ada, ahli ITE yang ada," ujar Kombes Pol Yusri Yunus dalam jumpa pers di Polda Metro Jaya, Selasa (29/12/2020).

"Dan saudari GA mengakui, dan juga saudara MYD mengakui bahwa memang itu yang ada di video tersebut yang beredar di media sosial itu adalah dirinya sendiri," tutur Yusri.

Video tersebut ternyata letah dibuat pada tiga tahun yang lalu, yaitu tepatnya pada tahun 2017.

"Itu (pembuatan video syur) terjadi sekitar tahun 2017 yang lalu di salah satu hotel di Medan," ujar Yusri Yunus.

"Kemudian hari ini hasil gelar perkara kemarin sore menaikan status dari saksi saudari GA dan MYD sebagai tersangka," ungkapnya.

Kepada pihak kepolisian Gisel beserta pria berinisial MYD sudah mengakui bahwa pemeran dalam video berdurasi 19 detik tersebut memang adalah mereka.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus menyebutkan bahwa Gisel sendiri yang merekam adegan dalam video syur tersebut dan mengirimkannya kepada pria berinisial MYD tersebut.

"Yang membuat videonya adalah saudari GA sendiri," kata Kombes Yusri.

Dari pemeriksaan tersebut pembuatan video syur berdurasi 19 detik yang diperankan oleh Gisel dan MYD hanya untuk dokumentasi pribadi. Pengakuan tersebut langsung diucapkan oleh Gisel kepada pihak penyidik saat menanyakan motif dalam pembuatan video tersebut.

"Kalau ditanya motif, alasannya untuk dokumentasi pribadi," ucap Yusri Yunus.

Gisel juga mengaku bahwa video syur berdurasi 19 detik tersebut ternyata telah dibuat pada tiga tahun yang lalu, yaitu tepatnya pada tahun 2017.

"Itu (pembuatan video syur) terjadi sekitar tahun 2017 yang lalu di salah satu hotel di Medan," ujar Yusri Yunus.

"Kemudian hari ini hasil gelar perkara kemarin sore menaikan status dari saksi saudari GA dan MYD sebagai tersangka," ungkapnya.

Keduanya kemudian akan dikenakan dengan pasal pornografi atas tindakan tersebut, dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun penjara. Rencananya, Gisella Anastasia dan sosok pria dalam video tersebut akan segera dipanggil kembali sebagai tersangka.

"Ini kita sangkakan di pasal 4 ayat 1 juncto pasal 29 dan atau pasal 8 uu no 44 tentang pornografi," ucap Kabid Humad Polda Metro Jaya Yusri Yunus.

"Hukumannya paling rendah 6 tahun paling tinggi 12 tahun," ucap Yusri Yunus.

"Apa langkah kita kedepan? Kita akan kembali panggil saudara GA dan MYD untuk kita lakikan pemeriksaan tersangka," terangnya.