Satu Minggu Ada Di Dalam Penjara, Begini Kondisi Ardhito Pramono

Ardhito Pramono kabarkan kondisi terbarunya setelah satu minggu di dalam penjara.

Helo.id - Usai ditangkap dan resmi ditetapkan sebagai tersangka atas kasus narkoba, aktor dan musisi Ardhito Pramono kembali muncul dihadapan publik saat menjalani assesmen rehabilitasi ke Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DKI Jakarta pada Selasa (18/1/2022).

Dalam kesempatan tersebut, aktor dan musisi yang tengah naik daun tersebut memberikan kabar terbarunya saat ini. Ia mengatakan bahwa saat ini ia dalam keadaan sehat setelah berada di dalam penjara selama satu minggu.

"Sehat sehat," ucap Ardhito Pramono

• Warga Sekitar Tak Kenal dengan Ardhita Pramono, Ibu RT : Musisi Buat Anak-anak Muda ya
• Fico Fachriza Gunakan Narkoba Sejak Tahun 2016, Pihak Kepolisian Beberkan Bagaimana Sang Artis Mendapatkannya
• Tertangkap Atas Kasus Narkoba, Pengakuan Lama Fico Fachriza Kembali Menjadi Sorotan : Tidak Terasa, Rp 250 Juta Habis
• Kembali Terjadi, Artis Inisial FF Ditangkap Atas Kasus Narkoba, Pihak Kepolisian : Dia Komedian
• Disebut sebagai Istri Ardhito Pramono, Potret Jeanneta Safandelia Model Cantik nan Mempesona

"Mau ke BNNP," ucapnya lagi.

Tidak hanya bersama dengan penyidik Polres Metro Jakarta Barat, Ardhito Pramono juga didampingi oleh kuasa hukumnya, Adit.

Sang kuasa hukum menegaskan bahwa kliennya ingin segera melakukan assesmen dan berharap hasil yang terbaik.

Unggahan Lamanya Menjadi Sorotan

Berita penangkapan musisi Ardhito Pramono yang ditangkap karena penyalahgunaan narkoba hingga kini masih mendapat perhatian.

Dengan penangkapan tersebut, jejak digitalnya pun menjadi sorotan publik. salah satu cuitannya di media sosial pribadi Twitter pribadinya kembali menjadi viral. Jejak digital tersebut pernah ia unggah pada tahun 2012 dan kini tengah dibicarakan oleh netizen.

Cuitan yang diungkapkan oleh artis 26 terkesan sarkasme kepada orang yang pada saat itu ditangkap atas kasus narkoba dan menabrak sembilan orang. Kasus tersebut sempat viral pada tahun 2012 karena terjadi pada saat malam pergantian tahun baru.

"Hhhh udah gendut, item, jelek, pake narkoba, nabrak 9 orang, gak punya sim lagi. Jijik ngeliat anak muda kaget gaul kayak gitu," cuit Ardhito Pramono pada 23 Januari 2012.

Hhhh udah gendut, item, jelek, pake narkoba, nabrak 9 orang, gapunya sim lg. Jijik ngeliat anak muda kaget gaul kaya gitu

— Ardhito Pramono (@ardhitoprmn) January 23, 2012

Tidak hanya itu, cuitannya pada 4 Januari 2010 juga kembali viral. Pemeran Afkar dalam film Dear Nathan: Thank You Salma tersebut pernah menceritakan tentang saat merasa orang sakit.

"Gue kesakitannya kayak orang keabisan narkoba, huhuhuhu," cuitnya.

Banyak netizen yang mengomentari unggahan Ardhito Pramono tersebut dan mulai membuka satu persatu aib pribadi sang artis.

"Belum datang jamannya generasi pemuda yg well literated, well educated, open minded, fafifuwasweswos," cuit @roni_m***.

"Jadi ini cuitan orang yang gak gendut, ganteng, udah punya SIM, belum pernah nabrak orang... Ealaahh pake narkoba juga. Dunia oh dunia," timpal @DavidWi****.

"Bang nyanyi Bittersweet bang," timpal @Shiro*****.

"Sayang banget bro lu narkoboy, padahal lagu lu yang to the bone kane abis," timpal lainnya.

"Penyanyi, muda, kaya, narkoba, lanjutkan!!!! it's your dream kan mass," cuit @mAZZE***.

"Dari sini kita belajar, jejak digital tak lekang oleh waktu," timpal lainnya.

Akui Alami Depresi

Ardhito Pramono hingga kini masih mendapatkan perhatian publik pasca kabar penangkapan dirinya dalam menggunakan narkoba jenis ganja.

Artis 26 tahun tersebut tenyata pernah mengalami depresi. Ia bahkan mengaku pernah konsultasi ke rumah sakit jiwa. Ia juga mengaku mengalami depresi parah hingga sampai mendapatkan obat dari dokter.

Dalam penangkapan tersebut diketahui pihak kepolisian mengamankan beberapa barang bukti, salah satunya adalah pol Alprazolam yang merupakan obat resep dari dokter.

Alprazolam juga menjadi bukti bahwa Ardhito masih mengonsumsi obat yang biasa dipakai oleh para penderita serangan panik. Obat tersebut sering digunakan sebagai terapi bagi oara pasien yang mengalami gangguan cemas yang disebabkan oleh depresi.

Ardhito Pramono menceritakan rangkaian tes yang ia lakukan di rumah sakit jiwa. Ia sudah sekitar satu tahun setengah mengalami depresi.

"Dari 2012, awal 2013 ke 2014, setahun setengah, pertengahan 2015. Di studio ini. Dulu studio ini nggak ada barang-barangnya, ngedokem sendiri, lampu satu doang, dengerin lagu keroncong seharian, nggak makan 3 hari minum air doang. Sedepresi itu gue," tuturnya kepada Gofar Hilman.

Ardhito Pramono ingin memberikan pesan untuk jangan takut bicara dengan orang. Saat mengurung diri dan depressi, Ardhito Pramono pun bisa menghasilkan karya.