•   May 21
Entertainment

Sempat Muncul Isu Miring Tentang Kondisi Tukul Arwana, Manajer Beberkan Kondisi Terkini Sang Komedian

( words)

manajer Tukul Arwana beberka kodisi terkini Tukul Arwaa.

Helo.id - Komedian Tukul Arwana sempat menggemparkan publik usai alami pendarahan otak. Ia bahkan sampai harus dirawata di rumah sakit dalam beberapa waktu.

Berbagai isu miring pun sempat muncul dan ada yang menyebut bahwa Tukul Arwana telah meninggal dunia lantaran tidak bisa melewati masa krisisnya.

Akan tetapi, isu tersebut pun langsung dipatahkan oleh pihak Tukul Arwana yang menyebutkan bahwa kondisi sang komedian membaik.

Belum lama ini manajer Tukul Arwana yang diketahui bernama Rizki Kimon menyebutkan bahwa sang artis kini sudah kembali mengingat dan mengenali dengan jelas orang-orang terdekatnya.

“Hampir dua bulan, kondisi mas Tukul yang pasti berangsur-angsur membaik,” ucapnya.

tukul arwana

Manajer Tukul Arwana tersebut juga mengungkapkan bahwa kini sang artis tengah fokus untuk menjalani fisioterapi.

“Sekarang fokusnya adalah fokus terapi dan gizi contohnya, bagaimanapun konsumsi untuk kondisi gizi beliau itu benar-benar diperhatikan sama dokter. Karena untuk fase penyembuhan beliau pun harus memenuhi gizinya,” tuturnya.

“Jadi untuk sekarang karena dibantu fisioterapi jadi keadaan Mas Tukul sudah sangat membaik,” tutur Rizki Kimon lagi.

“Jadi untuk respons, untuk dia berdiri saat ini masih dibantuin cuman tenaganya lebih kuat untuk menopang diri. Cuman untuk berkomunikasi masih harus belajar lagi, harus fisioterapi bicara,” ujarnya.

Rizki Kimon juga menyebutkan bahwa Tukul Arwana sempat kehilangan berat badan yang banyak selama melawan sakitnya tersebut.

“Berat badan menurut pasti, karena kan beliau itu belum normal banget. Beliau saat ini masih tetap masih pakai selang NGT yang dari hidung, cum makan yang halus-halus. Kalau buah-buah pun yang agak lembek jadi kayak mangga terus papaya,” katanya.

“Mungkin karena recovery, jadi Mas Tukul butuh gizi yang tercukupi kayak protein, karbohidrat kompleks dan lain-lain, untuk memenuhi recovery badan dia,” lanjut Rizki Kimon.

Komedian tiga anak tersebut juga tengah melakukan rawat jalan, akan tetapi pertemuannya dengan dokter harus dilakukan secara intens.

“Untuk ini (terapi) full, jadi memang hampir setiap hari, tapi Senin sampai Jumat. Untuk persentase berapa persen kita juga belum tahu pasti, yang penting sekarang kita berikhtiar berusaha berdoa supaya Mas Tukul kembali sehat,” ujarnya.

KondisiTukul Saat Dilarikan Ke Rumah Sakit

Tukul Arwana ternyata mengalami hipertensi akut saat dilarikan ke rumah sakit. Pembuluh darahnya pecah sampai akhirnya bisa mengalami pendarahan otak.

Saat tiba di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RS PON) pada Rabu (22/09/2021), Tukul Arwana langsung mendapatkan tindakan medis. Tim dokter pun akhirnya saling berkoordinasi hingga pada akhirnya memutuskan untuk mengoperasi Tukul Arwana.

Setelah operasi berhasil dilakukan, kondisi sang komedian pun kian membaik. Akan tetapi, teknan darahnya sesekali mengalami naik turun hingga harus mendapatkan pemantauan ketat dari tim dokter.

"Sampai saat ini kondisi pemantauan di ruang semi intensif yaitu di ruang stroker unit, jadi memang tekanan darah terlihat masih naik turun. Jadi kadang-kadang stabil kadang-kadang tiba-tiba naik," ujar dr. Sardiana salam, Sp.S,M.kes

tukul arwana


Dalam kondisi yang masih lemah, dokter mencoba untuk memberikan obat untuk menurunkan tekanan darahnya yang tinggi.

Meski demikian, Tukul Arwana sudah mulai bisa memberikan respon dengan anggota tubuhnya. Sang komedian masih belum bisa di ajak bicara.

"Karena kondisinya masih pascaakut, dan memang saat ini untuk tensinya itu ada target yang kita targetkan dan itu sudah diberikan obat anti hipertensi," ungkap dr. Sardiana salam, Sp.S,M.kes.

"Jadi Factor risk itu yang menyebabkan terjadinya stroke perdarahan ini adalah hipertensi. Jadi mungkin karena faktor yang disampaikan Mas Kimon (Manajer Tukul Arwana) tidak pernah medical check up jadinya tidak terdeteksi," lanjut dr. Sardiana salam, Sp.S,M.kes.

Sardiana Salam menduga hipertensi yang dialami oleh Tukul Arwana sejak awal memang tidak diketahui oleh yang bersangkutan. Karena tidak pernah dicek, sehingga kini menjadi fatal.

"Tapi pada saat vaksinasi kan dilakukan screening juga dan di situ sudah didapatkan memang tensinya sudah 160/100 tapi memang secara screening vaksinasi secara batasannya adalah 180/100. Kemungkinan ini hipertensinya yang memang tidak diketahui jadinya tidak terkontrol," tutur dr. Sardiana salam, Sp.S,M.kes.

TAG : Tukul Arwana

Artikel Menarik Lainnya

Komentar