•   May 18
Entertainment

Namanya Menjadi Trending Karena Pergi Ditengah Wawancara, Nirina Zubir Luapkan Kekecewaannya Merasa Dirinya Dijebak

( words)

Nirina Zubir luapkan kekecewaannya kepada TV One karena merasa dirinya telah dijebak.

Helo.id - Nirina Zubir belakangan memang tengah menjadi sorotan publik terkait dengan kasus penggelapan aset tanah yang telah dialami oleh keluarganya.

Kemudian, dalam sebuah acara di salah satu stasiun televisi nasional, Nirina Zubir telah melakukan wawancara terkait dengan kasus tersebut.

Akan tetapi, ditengah acara, Nirina Zubir justru pergi. Ia merasa bahwa dirinya dijebak oleh pihak stasiun televisi tersebut lantaran telah menghadirkan kuasa hukum dari tersangka penggelapan aset milik orang tuanya, tanpa sepengetahuan dirinya.

Aksi Nirina Zubir yang berani pergi di tengah sesi wawancara tersebut pun akhirnya menjadi viral di media sosial. Bahkan karena hal tersebut namanya masuk dalam trending topik di Twitter.

aksi walk out nirina zubir

Lebih dari puluhan ribu warganet yang mencuitkan nama Nirina Zubir dan nama stasiun TV tersebut.

Terkait dengan hal tersebut, Nirina Zubir kemudian menyampaikan rasa kecewanya dalam media sosial Instagramnya. Terlihat dalam Story Instagram, artis 41 tahun tersebut ia melupakan kekecewaannya.

"Sumpah kecewa banget sama TV One. Na ga ngerti maksud Nirina sudah memberikan waktu banyak untuk TV One dari jam 05.30 WIB pagi ini untuk memberikan wawancara.
Dan juga memberikan semua pikiran Nirina dan juga pengalaman Nirina untuk Nirina bagi di TV One," kata Nirina dalam story Instagram-nya

unggahan story nirina zubir


Nirina Zubir merasa bahwa dirinya sudah dijebak oleh pihak stasiun TV karena telah memberikan panggung kepada kuasa hukum dari tersangka yang telah melakukan penggelapan pada aset milik orang tuanya.

Ia juga menyebut bahwa kuasa hukum dari pelaku bukanlah narasumber yang dihadirkan oleh stasiun TV tersebut.

"Tapi apa yang terjadi, dari pagi loh dari jam 05.30 sampai detik ini, Nirina belum selesai melakukan wawancara, tapi TV One menjebak Nirina live bersama seseorang yang mengaku kuasa hukum dari tersangka Riri Khasmita yang kita ketahui bukan dia.
Kalaupun itu dia lawyer baru, come on banyak pasti lawyer-lawyer pada saaat seperti ini bermunculan, tapi masa dikasih sih panggung sama TV One," jelasnya.

Alhasil Nirina Zubir dan juga kuasa hukumnya pun menuntut permintaan maaf dari pihak stasiun TV tersebut

Akan Terus Berusaha Untuk Kembalikan Aset Keluarga Nirina Zubir

Terkait dengan kasus tersebut, mantan ART yang diketahui bernama Riri Khasmita tersebut kini ditahan bersama dengan suaminya, Edrianto dan juga petugas PPAT bernama Faridah di Polda Metro Jaya.

Cara Riri Khasmita, Edrianto dan Faridah dalam menggelapkan 6 aset milik orang tua Nirina Zubir adalah dengan memalsukan surat-surat tersebut kemudian menjual dan mengagunkannya ke bank.

Kuasa hukum Nirina Zubir, Ruben Jeffrey Siregar mengatakan bahwa saat ini, aset yang telah diagunkan di bank oleh Riri Khasmita sudah di blokir.

"Ke depan kami akan terus berusaha mengembalikan aset-aset ini kepada ahli waris, dalam hal ini keluarga Nirina Zubir," kata Ruben Jeffrey Siregar

nirina zubir

Kuasa hukum Nirina Zubir tersebut menegaskan bahwa pihaknya akan terus berkoordinasi dengan bank-bank yang menangani aset-aset milik orang tua kliennya tersebut yang sudah diagunkan oleh Riri Khasmita.

Tidak hanya ke bank, Ruben juga akan berkoordinasi kepada Badan Pertahanan Nasional (BPN) untuk mengurusi surat-surat atas 6 aset keluarga Nirina Zubir yang telah dipalsukan oleh Riri Khasmita.

"Pastinya akan kami urus semuanya," ucapnya.

Kuasa hukum Nirina Zubir tersebut menyebutkan dalam kasus yang menimpa kliennya , BPN sejak tahun 2017 sudah memberlakukan sistem Komputerisasi Kegiatan Pertanahan (KKP) yang mengakomodir validasi terhadap NIK.

"Sedangkan di perkara Nirina, NIK yang tertera di dalam Akta Jual Beli (AJB) tidak terdaftar di Dukcapil. Seharusnya, jika NIK nya tidak terdaftar (setelah dilakukan validasi oleh BPN), maka BPN tidak dapat memproses Peralihan Hak SHM Nirina," jelasnya.

Ruben seakan menyayangkan surat dari aset-aset milik mendiang ibunda Nirina Zubir tersebut bisa beralih nama kepada Riri Khasmita dan pelaku lainnya.

"Namun kenyataannya yang terjadi sekarang SHM Nirina bisa berpindah tangan," ujar Ruben Jeffrey.

TAG : Nirina ZubirKasus Penggelapan Surat Tanah

Artikel Menarik Lainnya

Komentar