•   April 27
Viral

Anda Masih Sering Menerima SMS Spam? Inilah Penjelasan Telkomsel

( words)

SMS spam tersebut banyak menawarkan berbagai macam produk, mulai dari menawarkan modal usaha, menawarkan produk CCTV, pengumuman undian berhadiah, menawarkan pinjaman dan banyak lagi.

Helo.id - Meskipun era bertukar pesan dengan SMS telah jarang dipergunakan, namun tetap saja SMS masih berguna biasanya untuk mengonfirmasi, pada pendaftaran sosial media bahwa nomer itu, benar nomer milikmu. Selain itu, SMS juga biasa digunakan oleh provider yang menyuguhkan layanan jaringan padamu untuk, memberikan informasi soal promo. Namun, bagi pengguna layanan provider Telkomsel, pasti sangat sering menerima SMS dari berbagai macam nomer tidak dikenal, yang berisikan hal-hal yang tidak jelas dan tidak penting. Karena seringnya terjadi hal tersebut, di jagat maya tengah viral tanda pagar (tagar) #boikotTelkomsel sempat ramai dicuitkan oleh warganet di Twitter, Sabtu (11/7/2020).

Dari kehebohan tagar tersebut banyak yang membicarakan mengenai nomor pelanggan Telkomsel yang sering mendapat sms dari nomor tidak dikenal.
Yang lebih menyebalkan adalah, nomor-nomor tersebut menawarkan berbagai macam produk, mulai dari menawarkan modal usaha, menawarkan produk CCTV, pengumuman undian berhadiah, menawarkan pinjaman dan banyak lagi. Banyak Twit yang diposting, dalam tagar boikot Telkomsel.

Lantas, apa sih yang sebenarnya terjadi terkait SMS yang mengganggu ini
Dikarenakan tagar boikot Telkomsel ini menjadi viral, GM External Corporate Communications Telkomsel Aldin Hasyim menjelaskan ada banyak kemungkinkan mengenai pelanggan Telkomsel yang mendapat sms aneh-aneh tersebut.

Dari pihaknya sendiri, Aldin menegaskan bahwa Telkomsel tidak menjual data pelanggannya saat para pelanggan selalu mendapatkan SMS dari orang yang tak bertanggungjawab tersebut.

"Kami nggak mungkin menjual data. Kami punya standar dan aturan jadi itu tidak mungkin sekali kami lakukan," ungkap Alidn, Sabtu (11/7/2020).
Mewakili pihak Telkomsel, Aldin menjelaskan bahwa pelanggan yang mendapat pesan sms dari nomor-nomor yang tidak dikenal dipastikan bukan dari Telkomsel.
Laki-laki yang menjabat menjadi GM ini, juga menyatakan, orang juga bisa iseng dengan hanya mengurutkan nomor-nomor tertentu, sehingga korban pilihannya didapatkan secara acak.

"Nomor-nomor panjang yang melakukan sms promosi ada yang menjurus ke penipuan itu benar-benar di luar tanggung jawab operator," ujar Aldin yakin.

Diduga perbuatan hacker
Selain mengungkapkan bahwa bisa saja itu dilakukan oleh orang iseng,  Aldin pun mengakui jika data pelanggan mereka juga bisa didapat dari hacker yang melakukan hack terhadap suatu website.

Aldin juga mengemukakan,  bahwa pencurian data seperti itu tidak diperbolehkan dan tidak dibenarkan. Telkomsel sebagai penyedia jasa provider, dalam hal ini, memiliki aturan terkait hal tersebut.

Sementara itu, pada kasus bocornya data Denny Siregar, pada akhirnya polisi menangkap CS sebagai tersangka. Menurut Aldin, pembobolan data dari dalam seperti itu tidak dilakukan secara masif, tapi hanya oleh oknum tertentu.

Mengakui sms broadcast resmi
Pada situasi lain, Aldin menjelaskan, sms resmi dari Telkomsel tidak berasal dari nomor-nomor tidak dikenal. Pria ini mengatakan salah satu unit bisnis Telkomsel adalah digital advertising, di mana ada sms broadcast di sana.

Hal itu pun juga, menurut Aldin, tetap melalui persetujuan pelanggan. Pelanggan yang berkenan mendapat sms iklan dari perusahaan yang bekerjasama dengan Telkomsel, akan mendapat sms.

Namun Aldin memastikan, bahwa pelanggan biasanya ditawari terlebih dahulu mau atau tidaknya mendapat sms. Jika pelanggan menyetuji hal tersebut, barulah Telokmsel memasukkannya ke dalam list pelanggan yang di-blast pesan.

Aldin mencontohkan beberapa perusahaan yang resmi bekerjasama dengan Telkomsel, antara lain perusahaan Burger King, Dunkin Donat, Lazada, CFC, dan lain-lain.
"Itu resmi, mereka menggunakan jasa kita. Tapi kita nggak sembarangan nge-blast sms. Ada persetujuan dengan pelanggan," beber Aldin.

Bagaimana cara menangani SMS spam ini? Inilah tips yang diberikan oleh Aldin
Lantas, bagaimana jika pelanggan menerima  sms dari orang tak dikenal atau sms spam? Aldin mengatakan, jika SMS itu menyebabkan adanya tindakan penipuan, pelanggan dapat menghubungi layanan call center 24 jam dengan menghubungi 188.

Selain itu, pelanggan bisa juga menanganinya dengan cara, mengirimkan SMS pengaduan yang dikirimkan ke 1166 dengan format PENIPUAN#NO. MSISDN PENIPU#ISI SMS PENIPUAN. Dalam hal tersebut tidak dikenai biaya alias gratis. Pelanggan juga dapat juga mengirim email ke cs@telkomsel.co.id
Informasi lebih lanjut mengenai penipuan, yang mengatasnamakan Telkomsel dapat dilihat di menu Waspada Penipuan.

Itulah penjelasan pihak Telkomsel tentang tagar boikot Telkomsel yang tengah viral. 

TAG : ViralSMS SPAMTelkomsel

Artikel Menarik Lainnya

Komentar