Meski Tidak Ditahan, Michael Yukinobu De Fretes Dikenakan Wajib Lapor Dua Pekan Sekali

Pihak kepolisian ungkap MYD dikenakan wajib lapor dua pekan sekali

Helo.id - Michael Yokinobu Defretes yang merupakan tersangka dalam kasus video asusila bersama dengan Gisella Anastasia alias Gisel dikabarkan menjalani wajib lapor.

Akan tetapi Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kobes Pols Yusri Yunus mengatakan bahwa pemeran pria dalam video bersama Gisel tersebut ternyata hanya diminta untuk mengisi absen saja.

"Buat MYD, apa ada wajib lapor, dia cuma isi absen," ucap Kombes Pol Yusri Yunus di Polda Metro Jaya, Rabu (6/1/2021).

• Akhirnya Buka Suara, Gisel Adakan Jumpa Pers Pada Malam Hari Ungkap Permintaan Maaf
• Jadi Tersangka Gisel Tetap Aktif Di Media Sosia, Berikut Pendapat Pakar Mikro Ekspresi
• Kasus Video Syur Gisel Dan MYD Jadi Sorotan Media Asing, Pertanyakan Undang Undang Pornografi
• Pihak Kepolisian Ungkap Fakta Mengejutkan Terkait Dengan Kasus Video Syur Gisel dan MYD
• Gisel Dan MYD Akui Tengah Dalam Kondisi Mabuk Saat Membuat Video Syur

Setelah sebelumnya dikatakan bahwa Nobu diharuskan menjalani wajib lapor setiap hari Rabu, namun ternyata dikatakan oleh Yusri bahwa pebasket asal Medan tersebut diminta wajib lapor setiap hari Senin atau Kamis.

Dan Nobu hanya diminta untuk melakukan wajib lapor selama dua pekan sekali, bukan setiap satu minggu sekali.

"Kita sudah koordinasi (wajib lapor) Senin atau Kamis, dua pekan sekali," tutur Yusri.

Alasan Tidak Dilakukan Penahanan

Dijelaskan oleh Kabid Humnas Polda Metro Jaya,Kombes Pol Yusri Yunus, MYD untuk sementara tidak ditahan meski kini dirinya telah berstatus sebagai tersangka.

Ia mengatakan pemeran pria dalam video syur tersebut dikenakan wajib lapor sembari menunggu hasil dari pemeriksaan terhadap Gisel. MYD sendiri telah menjalani pemeriksaan sebagai tersangka dalam kasus video ssyur di Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, Jakarta pada Senin (4/1/2021).

"Yang bersangkutan sementara dipulangkan, nanti kita buat wajib lapor," kata Yusri Yunus.

Gisel yang juga semestinya diperiksa pada Senin (4/1/2021) kemarin bersama dengan MYD, ternyata berhalanagan hadir dengan alasan harus menjemput anaknya, Gempi yang baru saja pulang liburan bersama Gading di Bali.

Akan tetapi pemeriksaan terhadap Gisel sebagai tersangka kemudian telah dijadwalkan ulang pada Jum’at (8/1/2021) mendatang pada pukul 10.00 WIB.

"Kami sudah konfirmasi ke kuasa hukum (Gisel), insyaallah hari Jumat bisa hadir jam 10.00 WIB," ucap Yusri.

Setelah melakukan pemeriksaan kepada Gisel, nantinya pihak penyidik akan melakukan gelar perkara untuk menentukan prosees hukum selanjutnya atas kasus tersebut. Termasuk untuk menentukan apakah kedua orang tersebut ditahan atau tidak nantinya.

"Akan digelar perkara untuk kemudian kelanjutan seperti apa. Ini mungkin yang menyangkut GA dan MYD," jelas Kombes Yusri.

Sebelumnya telah diketahui bahwa MYD datang ke Polda Metro Jaya untuk memenuhi panggilan dari pihak kepolisian. Hal tersebut dilakukan lantaran ia kini telah ditetapkan sebagai tersangka.

MYD telah sampai di kantor polisi pukul 10.30 WIB akan tetapi ia tidak hadir bersama dengan Gisel. Pemeriksaan tersebut berlangsung sekitar 12 jam dan belum dilakukan penahanan.

Ditemui pasca menjalani pemeriksaan, sosok MYD yang merupakan pebasket asal Medan tersebut mengaku menyesal dengan apa yang kini telah terjadi.

"Untuk hal yang terjadi selama ini saya benar-benar menyesal," ucap MYD.

Selain itu, ia juga menyampaikan permohonanan maafnya kepada keluarga hingga kepada pihak tertentu. Serta kepada seluruh masyarakat Indonesia atas kegaduhan video syur yang melibatkan dirinya beberapa waktu yang lalu.

"Saya benar-benar minta maaf ke seluruh masyarakat Indonesia."

"Kepada keluarga saya, kepada pihak-pihak yang terkait saya minta maaf untuk itu semua," lanjutnya.

Mengakui dan benar-benar menyesal, pria yang akrab disapa dengan Nobu tersebut merasa kejadian ini menjadi hukuman baginya. Meski begitu, ia meminta do’a dan dukungan untuk bisa menghadapi kasus ini.

"Mungkin ini adalah hukuman dari Tuhan kepada saya."

"Dan saya mohon untuk semua teman-teman atas dukungan, doa, dan benar-benar saya minta maaf," beber MYD.