•   May 5
Entertainment

Ini Pengakuan Ferry Irawan pada Keluarganya Tentang Dugaan KDRT yang Dilakukannya pada Venna Melinda, Sang Adik : Saya Masih Penasaran, Karena Saya juga Perempuan

( words)

Kepada Maya, Ferry Irawan menuturkan tidak melakukan kekerasan pada Venna Melinda.

Helo.id -
Keluarga Ferry Irawan didampingi dengan pengacara Sunan Kalijaga akhirnya buka suara terkait dengan kasus KDRT yang menyeret suami Venna Melinda tersebut.

Adik bungsu Ferry Irawan, Maya mengatakan tidak tahu menahu terkait dengan dugaan KDRT yang dilakukan oleh kakaknya.

Maya mengaku pihak keluarga sudah mencoba menghubungi Venna Melinda terkait dengan kabar KDRT yang dilakukan Ferry Irawan namun tidak mendapatkan respon.

"Tak hanya ibu saya, saya pun mencoba untuk berkomunikasi dengan yang katanya itu korban, namun tidak diangkat juga," kata Maya

"Saya coba WA juga tidak ada respon, tapi WA-nya sudah dibaca," lanjutnya

Ia merasa cukup bingung saat mendengar permasalahan dalam rumah tangga kakaknya dengan Venna Melinda.

"Saya bingung dengan apa yang terjadi, saya pikir kalau namanya keributan itu pasti ada dalam rumah tangga,"

"Kita cuma bisa berimajinasi karena kita cuma dikirimkan sebuah foto. Di situ saya cuma bisa menenangkan ibu saya," ucapnya.

Tidak puas hanya dengan mendapatkan kiriman foto, Maya mencoba untuk menghubungi ibunda Venna Melinda, Ni Made Ayu Rachmawati, namun tidak ada hasil.

"Setelah itu saya mencoba mencari tahu dari sana-sini, termasuk saya menghubungi Ibu Made Ayu. Namun tidak diangkat juga dan tidak ada respon apa-apa saat itu,"

Mengetahui kabar tersebut, Maya menyebutkan sang ibunda semakin bingung dan stres hingga menyebabkan pembuluh darah di area mata pecah.

"Otomatis ibu saya makin bingung, kenapa ini bisa sampai ke sana dan saking stresnya banyak pertanyaan, penasaran sehingga menyebabkan pembuluh darah (ibu) pecah," terang Maya.

Sejak saat itu, Maya menyebutkan mulai ada komunikasi dengan Ferry Irawan.

"Sejak saat itu, kita ada komunikas dengan kakak kami sendiri, tapi belum bisa menjawab apa-apa seperti keadaanya syok," tuturnya.

"Makanya saya makin bingung, kenapa dua-duanya, saya nggak bisa mendapatkan jawaban apapun," imbuhnya.

Maya mengaku tidak mendapatkan kejelasan soal KDRT yang diduga dilakukan oleh kakaknya hingga pada akhirnya membuat kondisi semakin runyam.

"Saya cuma dengar ada laporan polisi dan sudah ada di kantor polisi, tiba-tiba tambah runyam," akunya.

Kepada Maya, Ferry Irawan menuturkan tidak melakukan kekerasan pada Venna Melinda.

"'Nggak diapa-apain, ini cuma awalnya ribut biasa. Namun tiba-tiba histeris Kak Vennanya' katanya gitu," ucap Maya.

Tidak puas dengan jawaban sang kakak, Maya pun mengaku terus mencecar Ferry Irawan.

"Saya masih penasaran, karena saya juga perempuan. Saya merasa 'apa ini kok sampai berdarah?', terus saya cecar," katanya.

Meski sudah dicecar sang adik, Ferry Irawan dengan yakin mengaatakan bahwa hanya terjadi percekcokan biasa antara dirinya dengan sang istri.

"Dia bilang cuma cekcok, tapi saya tetap nggak puas. Saya pengen tahu banget, tapi kedua belah pihak sama sekali saya juga belum dapat penjelasan apa-apa," beber Maya.

Karena tidak mendapatkan penjelasan, Maya mengatakan tidak bisa turut menyudutkan kakaknya atas tuduhan KDRT pada Venna Melinda.

"Tapi kan enggak mungkin saya langsung menyudutkan abang saya juga. Saya pengen tahu dong apa yang dilakukan pada saat itu," ucapnya.

Karena minimnya informasi yang didapat, membuat Maya mengambil keputusan untuk membiarkan masalah itu hingga tenang terlebih dahulu.

"Tapi ya sudahlah saya pikir biar pada tenang dulu, barangkali masih pada emosi,"

Adik bungsu Ferry Irawan tersebut menyebutkan juga sempat menyampaikan permintaan maaf kepada Venna Melinda, sebab takut mengganggu sudah berkomunikasi dengannya.

"Saya juga sempat minta maaf via WA sama kak venna mengenai takut saya mengganggu berkomunikasi sama dia," tutur Maya.

"Jadi saya pikir ya udah saya nggak usah hubungi dulu biar pada tenang," imbuhnya.

Namun ternyata, pilihan yang dibuat oleh Maya tersebut tidak sepenuhnya benar. Karena pemberitaan kasus KDRT yang menyeret kakaknya tersebut semakin meluas.

"Tapi kok makin ke sini berita makin nggak terarah ya," ucapnya.

"Kami akhirnya juga mendapatkan tekanan dari saudara-saudara, seolah-olah abang kami ini udah yang paling, paling jahat. Apalagi saya dengar tidak menafkahi," pungkasnya.

TAG : Ferry IrawanKDRTVenna Melinda

Artikel Menarik Lainnya

Komentar