Kejutkan Publik, Ternyata Sempat Pergoki Lina Jubaedah Berselingkuh dengan Teddy Pardiyana, Rizky Febian : Nggak Perlu Menyalahkan Orang Ketiga

Kuasa hukum Rizky Febian menyebutkan kliennya pernah memergoki Lina Jubaedah sekamar dengan Teddy Pardiyana.

Helo.id -
Perseteruan antara Rizky Febian dengan ayah tirinya, Teddy Pardiyana masih terus berlanjut.

Saat ini Rizky Febian tengah melawan Teddy Pardiyana di jalur hukum.

Anak sulung komedian Sule tersebut berupaya memperjuangkan harta gono gini milik mendiang ibunya, Lina Jubaedah.

• Ini Alasan Teddy Pardiyana Tidak Memberitahukan Soal Utang Lina Jubaedah pada Anak-anak Sule
• Ini Kronologi Penjualan Aset Milik Rizky Febian yang Dilakukan oleh Teddy Pardiyana
• Ini Jawaban Sule Saat Ditanya Tentang Aset Milik Mendiang Lina Jubaedah
• Ternyata Sosok Ini yang Sarankan Teddy Pardiyana Menjual Mobil Lina Jubaedah
• Tentang Hubungan Nathalie dan Putri Delina, Ini Jawaban Anak Ketiga Sule

Namun yang mengejutkan, kuasa hukum Rizky Febian menyebutkan kliennya pernah memergoki Lina Jubaedah sekamar dengan Teddy Pardiyana.

Rizky Febian pun mengungkapkan pandangannya soal perselingkuhan. Ia menilai perselingkuhan berawal dari salah satu pasangan yang tidak bisa memegang komitmennya.

"Balik lagi ke pendirian orangnya, kalau dia yakin dan percaya kalau komit sama pasangannya, satu sama lain komit nggak mungkin terjadi hal itu (selingkuh)," jelas Rizky Febian.

Rizky Febian tidak menyalahkan orang ketiga dalam setiap hubungan. Karena orang ketiga hadir karena sikap dari salah satu pasangan yang tidak bisa memegang komitmen.

"Nggak perlu menyalahkan orang ketiga, orang ketiga hadir karena sikap kita juga," sambung Rizky Febian.

Melalui kuasa hukumnya, Bahyuni Zaili, Rizky Febian sempat mengurai masa lalu Lina Jubaedah dan Teddy Pardiyana.

Ia menyebut kliennya pernah memergoki Lina Jubaedah sekamar dengan Teddy Pardiyana sebelum bercerai dari Sule.

Bahyuni Zaili mengungkapkan kronologi Rizky Febian grebek Lina Jubaedah dan Teddy Pardiyana.

"Tanggal 24 Maret 2018 tuh Rizky Febian mendatangi rumah kontrakan mereka jam 3 pagi."

"Mendapati Teddy Pardiyana dan Lina Jubaedah berada dalam satu rumah, satu kamar yang sama," ujar Bahyuni Zaili

Kata Bahyuni Zaili, pada saat itu, Sule pun merasa kecewa atas kelakukan Lina Jubaedah.

"Pasti kecewa lah, masa istri kita hidup bersama orang lain, pasti kecewa lah," kata Bahyuni Zaili.

Usai kejadian tersebut, keluarga Lina Jubaedah dan Teddy Pardiyana berkumpul di rumah yang berada di kawasan Penyawangan.

"Paginya mereka berkumpul di rumah Penyawangan, ada Lina, Rizky Febian, ada Sule, ada istrinya Teddy juga," ujar Bahyuni Zaili.

Bahkan dalam surat perceraian Sule dan Lina Jubaedah tertulis jelas kejadian tersebut yang menyebabkan perceraian.

"Itu tertuang tegas di putusan pengadilan agama yang berkaitan cerainya Kang Sule dengan Lina," tutup Bahyuni Zaili.

Ungkap Alasan Mengapa Tidak Memberitahukan Soal Utang Lina Jubaedah pada Anak-anak Sule

Kasus penggelapan aset yang diduga dilakukan oleh Teddy Pardiayana hingga kini masih terus berlanjut.

Banyak yang mempertanyakan, mengapa Teddy Pardiyana tidak memberitahukan soal utang mendiang Lina Jubaedah di salah satu bank kepada anak-anaknya.

Tindakannya dalam menjual mobil Rizky Febian dengan dalih untuk bayar utang mendiang Lina Jubaedah justru menyeret Teddy Pardiyana menjadi terdakwa.

Akan tetapi sedari awal saat Lina Jubaedah meninggal dunia, Teddy Pardiyana selalu menyebut istrinya tersebut tidak meninggalkan utang, justru piutang kurang lebih senilai Rp 2 miliar.

Terkait dengan hal tersebut, pengacara Teddy Pardiyana, Wati Trisnawati pun memberikan penjelasan.

"Kalau keterangan Pak Teddy kenapa ini (persoalan utang) tidak muncul dari awal, karena pada saat almarhum meninggal dunia itu kan yang dibahas terkait pembunuhan berencana, itu sampai dia melupakan terkait utang yang harus dibayar oleh Pak Teddy ke bank," kata Wati Trisnawati.

"Kalau terkait masalah piutang, saya kurang tahu karena kami belum jadi lawyer (Teddy Pardiyana). Ketika kami jadi lawyer, yang disampaikan itu dan konsisten," sambungnya.

Pengacara Teddy Pardiyana mengatakan berdasarkan keterangan kliennya, Lina Jubaedah meminjang uang di Bank Panin dengan jaminan BPKB mobil sang adik.

"Terkait Bank Panin, beliau (Lina Jubaedah dan Teddy) meminjam ke Bank Panin dengan jaminan BPKB Avanza Veloz milik adik almarhumah Bunda. Kita ada bukti ketika Pak Teddy mau melunasi ke Bank Panin, BPKB tersebut diminta oleh adiknya almarhum yang bernama Yani. Ada buktinya, Yani menerima BPKB," kata Wati.

"Jadi memang ada hal-hal yang tidak diungkapkan ke berkas perkara, terkait pelunasan ke Bank Panin, bukti pelunasan pun masuk ke berkas. Ada sebagian berkas yang memang menguntungkan istilahnya, tapi Pak Teddy tidak ada," jelasnya.

Namun menurut pengacara Teddy Pardiyana dalam persidangan yang telah digelar, Putri Delina mengaku pernah memberikan uang sebesar Rp 116 juta untuk melunasi utang mendiang ibunya tersebut.

Meski pengakuan adik Rizky Febian tersebut dibantah oleh Teddy Pardiyana, ia mengaku hanya menerima sebesar Rp 20 juta.