•   May 18
Entertainment

Diisukan Menjadi Mualaf Karena Buat Konten dengan Ustadz Abdul Somad, Daniel Mananta Beri Jawaban

( words)

Daniel Mananta diisukan oleh warganet menjadi mualaf usai dirinya membuat konten dengan Ustadz Abdul Somad (UAS).

Helo.id -
Daniel Mananta diisukan oleh warganet menjadi mualaf usai dirinya membuat konten dengan Ustadz Abdul Somad (UAS).

Hal tersebut diakui oleh Daniel Mananta yang melihat beberapa komentar soal hidayah di videonya bersama dengan sang ustadz.

daniel mananta

Meski demikain, diakui oleh Daniel Mananta masih banyak yang menghormati kepercayaannya sebagai nasrani.

"Sejauh ini gue ngeliat netizen sangat menghormati banget gue untuk ngobrol dengan UAS," kata Daniel Mananta

"Momen ketika gue nasrani ketemu Ustaz, langsung wah tuh nasrani pasti mualaf tuh! ya udah lah itu anggapan orang juga," tuturnya.

Menurut Daniel Mananta untuk saat ini masalah keyakinannya adalah urusannya dengan Tuhan Yang Maha Esa. Ia tidak masalah dengan anggapan netizen soal dirinya menjadi mualaf dan mendapatkan hidayah.

"Sekarang ini kalau masalah keyakinan atau masalah gue dan keyakinan gue itu basically gue sama Tuhan, itu urusannya saya sama Tuhan," beber Daniel.

"Netizen boleh berbicara ngobrol dan lain-lain, gue sendiri sangat menghormati mereka and ya udah gitu aja," lanjutnya.

Berbincang dengan Ustadz Abdul Somad

Ustadz Abdul Somad (UAS) mengatakan, jika ingin benar-benar maka para dukun yang ada saat ini harus ditangkap.

Hal tersebut disampaikan oleh sang ustadz saat berbincang dengan Daniel Mananta dalam podcast Daniel Tetangga Kamu.

Dalam podcast di YouTube Daniel Mananta Network tersebut, Ustadz Abdu Somad dimintai pendapat terkait dengan adanya pawang hujang yang seolah tidak berbeda dengan dukun.

"Saya sendiri penasaran sih, karena sekarang ini banyak orang yang mereka lebih berserah kepada dukun daripada berserah kepada Allah."

"Pandangan ustaz sendiri bagaimana?" kata Daniel.

Mendapat pertanyaan seperti demikian, UAS pun memberikan jawaban hingga bercerita tentang apa yang pernah terjadi di masa silam.

"Apa beda ustaz dengan pawang hujan? Toh dua-duanya melakukan sesuatu yang tidak logis."

"Ustaz, kiyai, dia berdoa meminta sama Allah, 'Ya Allah kasih kami, turunkan hujan'. Sedangkan dukun dia minta sama setan kepada musuh Tuhan," kata UAS.

uas dan daniel mananta


UAS mengatakan, manusia sebenarnya selalu diajarkan untuk menjauhi hal-hal yang tidak baik, hal tersebut berarti tidak boleh menjadi hamba setan.

Sebab, keprasahan dan keyakinan terhadap Tuhan seharusnya tidak berbagi kepada yang lain, dalam Islam berarti tidak boleh menyekutukan atau syirik.

"Jadi kita selalu diajarkan untuk menjauhi yang tidak baik, sedangkan dukun lebih kepada menjadi hamba setan," ujar beliau.

UAS sendiri memahami jika pernyataannya bisa ditentang oleh orang yang tidak menyukainya. Ia pun memuji Daniel Mananta karena berani mengundangnya meski mengetahui resiko tersebut.

"Ini kalau di-upload semua banyak yang marah, radikal marah, yang kelompok dukun ikut marah," kata UAS.

"Saya betul-betul, Bang Daniel memang mazhabnya (alirannya) mazhab cinta," ujar ustaz kelahiran Silo Lama, Sumatera Utara itu.

Sang ustadz pun kemudian menyinggung apa yang pernah terjadi pada masa Renaissance dahulu, sekitar abad 15 an tentang adanya gerakan menangkap dukun.

"Pada abad 15 ada gerakan menangkap dukun-dukun, semua dukun dibakar," kata UAS.

Namun menurutnya, gerakan menangkap dukun tersebut sebenarnya terinspirasi dari apa yang pernah terjadi pada masa Kekhalifahan Islam.

"Jauh sebelum itu, pada masa setelah Nabi Muhammad meninggal digantikan Abu Bakar As Sidq sebagai pemimpin dua tahun digantikan oleh Umar."

"Pada masa Umar diadakan razia dukun semua dukun ditangkap disuruh bertaubat."

"Jadi kira-kira beberapa ratus tahun setelah itu, Eropa terinspirasi dengan itu," terang UAS.

Berkaca pada hal tersebut, UAS pun mengatakan jika ingin bersih, maka para dukun yang ada pada saat ini harusnya ditangkap.

"Kalau kita mau bersih, maka dukun-dukun itu harus ditangkap," lanjut UAS.

Mendengar jawaban tersebut, Daniel Mananta pun khawatir dan seketika berubah ekspresinya.

"Ini bakal problem sih," tutur Daniel Mananta.

TAG : Daniel ManantaUstadz Abdul SomadUASDukun

Artikel Menarik Lainnya

Komentar