•   May 18
Entertainment

Berbincang Bersama Daniel Mananta, Rafael Tan Ceritakan Kisah Hidupnya Mulai Dari Agama Hingga Alami Bullyan

( words)

Rafael Tan berbagi tentang perjalanan hidupnya dengan Daniel Mananta.

Helo.id - Personel boyband SMASH, rafael Tan belum lama ini diketahui hadir dan berbincang dengan presenter Daniel Manantha.

Hal tersebut diketahui dalam video yang diunggah dalam channel youtube Daniel Mananta Network.

Dalam kesempatan tersebut, Rafael Tan berbincang berbagai macam topik dengan Daniel Manantha.

Salah satunya tentang perjalanannya sebelum pada akhinrya ia memeluk agama Kristen. Ia juga mengaku bahwa dirinya pernah memeluk tiga agama sekaligus.

Ia juga menceritakan bahwa pada saat ia masih kecil, ayahnya sudah memeluk agama Islam, sedangkan sang ibunda beragama Budha.

"Gue juga dibesarkan dengan keluarga yang berbagai macam budaya, berbagai macam agama."

"Bokap saat itu, pas gue udah lahir itu bokap sudah Muslim, sebelumnya Budha. Kalau nyokap Budha," ujar Rafael Tan.

Diungkapkan oleh nya bahwa sejak kecil, ia selalu diajak ke Gereja oleh ibunya. Akan tetapi, bukan untuk mendalami agama tersebut, melainkan untuk belajar paduan suara.

"Terus kenapa gue ada di Gereja? Waktu kecil dari mungkin umur 1 sampai berapa tahun ya? Sampai kelas 1 SD itu ya masih ikut-ikutan aja."

"Cuma waktu SD kelas 2 kalo nggak salah nyokap bawa gue ke Gereja," beber Rafael Tan.

Hidup dalam keluarga yang memiliki berbagai macam keyakinan, membuat Rafael Tan harus menjalani tiga keyakinan sekaligus.

"(Agama) Tiga-tiganya. Jadi gini, misalnya hari Minggu, waktunya ke Gereja, pagi-pagi gue ke Gereja sekolah minggu."

"Siangnya itu gue ikut nyokap, karena di Wihara pun ada satu komunitas kayak sekolah minggu anak-anak kecil yang untuk belajar Kitab Tripitaka untuk sembayang," beber Rafael Tan.

"Sorenya gua pulang ke rumah, bokap sholat magrib, ya gua ikut juga sholat magrib."

"Gua punya sajadah sendiri, sarung, sampai peci sendiri," sambung Rafael Tan.

Meskipun menjalani tiga keyakinan sekaligus, Rafel Tan mengaku bahwa hati kecilnya tetap memilih agama Kristen.

"Tapi dalam hati kecil sih gue, meskipun gue mengikuti 3 agama ini, tapi dalam hati kecil gue."

"Gue kalau berdoa selalu sama Tuhan Yesus," pungkas Rafael Tan.

Ungkap Pernah Di Bully

Dalam kesempatan yang sama, personel boyband SMASH yang belakangan ini juga menekuini bidang akting pun mengungkapkan bahwa dirinya pernah merasakan perundungan terparah dalam hidupnya.

Terutama saat ia masih bersama dengan boyband SMASH di masa kejayaan mereka. Meski pada awalnya boyband tersebut dinilai sukses di awal kemunculannya, menurut Rafael Tan, lebih banyak orang yang tidak suka daripada menyuai SMASH.

"Gue sempat merasa bintang dan diteriakin saat masuk panggung, gue merasakan itu. Bangga iya, gue sepengin itu jadi artis. Meski lebih banyak yang enggak suka daripada sukanya. Terlihat ada bukti, bahwa 'I Heart You' itu di YouTube ada lebih banyak yang dislike daripada like," ungkap Rafael

Segala jenis perundungan pun mereka terima. Bahkan, Rafael tan bercerita bahwa manager SMASH waktu itu melarang personelnya bermain media sosial untuk sementara waktu.

"Bully-an itu kami rasain. Sampai ada titik kita bertujuh sedih bareng, sampai manajer kita bilang 'udah kalian jangan lihat komen di YouTube, jangan main social media'," lanjut Rafael meniru sang manajer.

Lebih parahnya lagi, pembully-an tersebut tidak hanya menyerang para personel, melainkan orangtua mereka juga.

"Kalau gue pribadi, gue rasain bener-bener bully-nya bukan cuma ke diri kita, tapi sampai ke orangtua kita juga," ucap Rafael.

Meski begitu, Rafel Tan bersyukur masih bisa merasakan masa kejayaan SMASH meski banjir hujatan.

"Di sisi lain gue bersyukur. Gue berpikir kalau Tuhan selalu kasih lebih. Waktu itu gue cuma mau jadi penyanyi, tetapi dikasih sinetron, iklan, program TV, dan lain-lain," ungkap Rafael.

TAG : Daniel ManantaRafael Tan

Artikel Menarik Lainnya

Komentar