Medina Zein Dijemput Paksa, Pihak Kepolisian Beri Penjelasan

Medina Zein dilaporkan oleh Marissya Icha karena telah mencemarkan nama baiknya.

Helo.id - Selebgram Medina Zein akhirnya dijemput paksa oleh pihak kepolisian terkait dengan kasus pencemaran nama baik dengan Marissya Icha.

Beberapa waktu lalu, Medina Zein dilaporkan oleh Marissya Icha karena telah mencemarkan nama baiknya.

Pihak kepolisian Polda Metro Jaya akhirnya menangkap Medina Zein dengan cara menjemput paksa.

• Razman Arif Nasution Laporkan Uya Kuya Di Polda Sumatera Utara, Netizen : Ributnya Di Jakarta, Konpresnya Di Jakarta, Lapornya di Medan
• Harapkan Lukman Azhari Rujuk dengan Medina Zein, Razman Arif Nasution : Bagian Psikis Penyembuhan Medina Adalah Lukman
• Medina Zein Gugat Cerai Lukman Azhari, Razman Arif Nasution : Udahlah, Kalian Baik-baik Aja
• Tentang Hutang Medina Zein, Razman Arif Nasution Sebut Keluarga Kliennya Siap Menanggung
• Tentang Kasus Penipuan Medina Zein, Razman Arif Nasution Buka Suara

Kabar tersebut telah dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan.

"Medina zein telah dijemput paksa dengan surat perintah membawa, dalam kasus LP atas nama korban Marissya Icha," ujar Zulpan

Kini, Medina Zein akan menjalani pemeriksaan kesehatan di RS Polri Kramat Jati dan akan diserahkan kepada pihak jaksa untuk proses lebih lanjut.

"Dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk pemeriksaan kesehatan," ujar Zulpan.

Sebelumnya, Marissya Icha telah melaporkan Medina Zein atas kasus pencemaran nama baik. Atas laporan tersebut, sang selebgram telah ditetapkan sebagai tersangka.

Diduga Menjual Tas Palsu

Medina Zein diduga telah menjual tas palsu kepada Uci Flowdea yang merupakan sosialita Surabaya.

Uci Flowdea sempat protes karena merasa tertipu barang yang ia beli tidak sesuai dengan keinginannya.

Tidak terima dengan ucapan Uci Flowdea, Medina Zein justru memberikan ancaman.
Kuasa hukum Uci Flowdea, Ahmad Ramzy mengatakan bahwa kliennya telah melaporkan Medina Zein ke pihak kepolisian.

"Waktu itu membeli tas yang mana tas itu ternyata tidak sesuai yang diharapkan alias palsu, atas hal tersebut klien saya membuat laporan polisi di Polrestabes Surabaya," ujar Ramzy

Ramzy mengatakan bahwa kliennya melaporkan Medina Zein karena telah mendapatkan ancaman.

"Dalam komunikasi tersebut MZ melakukan WA dengan nada ancaman, sehingga kita melakukan laporan polisi," ucap Ramzy.

Usai mendapatkan ancaman, Uci melaporkan Medina Zein ke Polda Metro Jaya. Sedangkan laporan kasus tas palsu yang di Surabaya masih terus berjalan.

"Sehingga akhirnya kita membuat laporan polisi di Polda Metro Jaya, untuk kasus yang di Surabaya masih terus berjalan kaitan tas palsu, kalau yang di sini pengancamannya," ujar Ramzy.

Beredar Foto Medina Zein Saat Berada di Rumah Sakit Jiwa

Belum lama ini bereda foto yang diduga adalah Medina Zein saat berada di Rumah Sakit Jiwa. Sosok yang diduga Medina Zein tersebut tampak menggunakan baju pasien di rumah sakit. Rambutnya berantakan meski telah dikuncir.

Dalam foto tersebut terlihat Medina Zein duduk di tengah kedua temannya sambil tersenyum ke arah kamera.

Akan tetapi, hingga kini belum diketahui secara pasti terkait dengan kebenaran foto tersebut. Pihak Medina Zein masih belum memberikan tanggapannya.

Di sisi lain, salah satu korban penipuan Medina Zein, Denise Chariesta memberikan komentar.

Melaui unggahan di Instagram Storynya, wanita yang diketahui berprofesi sebagai penjual bunga tersebut mengaku tidak kaget lantaran ia sudah memprediksi hal tersebut akan terjadi.

Denise Chariesta memprediksi Medina Zein akan mengaku ke publik jika dirinya mengidap gangguan jiwa. Hal tersebut dilakukan agar dirinya terbebas dri jerat hukum.

Menurut Denise Chariesta, Medina Zein melakukan aksi tersebut hanya untuk mengulur waktu.

"Dulu kan gua udah pernah prediksi dia bakal pura2 (jadi) ODGJ terus masuk rumah sakit," ucap Denise.

"Sekarang dia ngilang-ngilang gini cuma buat ngulur waktu," lanjut Denise.

Tidak hanya itu, Denise Chariesta juga menduga bahwa Medina Zein tidak bisa menunjukkan surat hasi diagnosa dokter atas gangguan jiwa yang dideritanya.

"Dia makannya nginep di situ terus, kenapa dia lama di situ?"

"Karena dia tidak bisa mendapatkan hasil diagnosa dokter kalau penipuan itu dilakukan karena ODGJ-nya," komentar Denise.

Denise Chariesta pun berharap agar publik tidak terkecoh degan skenario yang telah dibuat oleh Medina Zein. Ia yakin betul aksi penipuan tersebut dilakukan secara sadar.

Medina Zein melakukan hal tersebut dengan bujuk rayu yang sama kepada para korbannya. Semua dilakukan olehnya hanya untuk membuat orang lain merasa iba kepada dirinya.

"Kalian harus ingat sekali lagi dia itu menipuan dengan sadar, dengan modus trik bujuk rayu, modusnya sama."

"Sekarang mau ngeluarin jurus apa lagi? Sekarang udah kebaca."

"Bentar lagi paling ngaku-ngaku ODGJ biar orang-orang kasian," tutup Denise.