Tanggapi Pro Kontra Saipul Jamil, Dewi Perssik Minta Hal Ini Kepada Publik

Dewi Perssik berikan tanggapan tentang pro dan kontra Saipul Jamil.

Helo.id - Pedangdut Dewi Perssik belum lama ini berikan tanggapan terkait dengan pro dan kontra mantan suaminya, Saipul Jamil tampil di televisi dan Youtube.

Awalnya Dewi Perssik disinggung soal pro dan kontra Saipul Jamil tampil di televisi dan Youtube. Hingga ia menjelaskan terkait rezeki bisa datang dari mana saja, tidak hanya melalui dunia entertainment.

"Kalau masalah larangan itu aku nggak tahu ya, yang namanya rezeki kan dari segala arah bukan hanya di entertain, di luar entertain juga rezeki," kata Dewi Perssik.

Menurutnya, publik figur yang sudah tidak lagi eksis di dunia hiburan bukan berarti karirnya tenggelam.

• Saipul Jamil Sempat Berikan Pesan Kepada Angga Wijaya, Dewi Perssik: Aku Bilang Itu Becanda
• Enggan Perseteruannya Dengan Denise Kian Memanas, Dewi Perssik: Lebih Baik Aku Mundur
• Dituding Singgung Almarhum Orang Tua Dewi Perssik, Denise Chariesta: Enggak Pernah Bawa Orang Tua
• 10 Potret Penyanyi Cantik Tanah Air saat Pakai Daster
• Tanggapi Unggahan Denise, Dewi Perssik: Dulu Lahir Bukan Dari Sosmed Sayang

"Jadi buat aku artis-artis yang tidak eksis di stasiun TV bukan berarti mereka sudah tenggelam.
Bisa jadi mereka punya bisnis yang lain yang lebih menguntungkan,"

"Jadi rezeki nggak usah ditakutin, santai aja orang berkata apapun," ungkapnya.

Istri Angga Wijaya tersebut memberikan tanggapan pribadinya terkait dengan pro dan kontra Saipul Jamil tampil di televisi dan Youtube. Ia meminta agar masyarakat untuk tidak lagi menyinggung soal masa lalu seseorang.

"Hanya secara pribadi janganlah kita melihat masa lalu orang, yang lalu sudah biarkan berlalu.
Terkecuali mas Saipul menyenggol orang-orang atau merasa dirinya alim, itu berbeda lagi," tandasnya.

Menurutnya, Saipul Jamil sudah membayar perbuatannya dengan hukuman penjara lima tahun.

"Kalau selama ini kan Mas Saipul sudah membayar lima tahun lebih ya,"

"Itu lama banget loh," pungkasnya.

Petisi Boikot Saipul Jamil

Seperti yang diketahui keluarnya Saipul Jamil dari Lapas Cipinang pada Kamis (02/09/2021) telah disambut meriah. Ia pulang dengan dijemput dengan mobil mewah Porsche bersama dengan kekasihnya.

Namun sayangnya, kebebasan Saipul Jamil tersebut tidak sepenuhnya diapresiasi oleh sebagaian masyarakat.

Sebuah ajakan petisi Boikot Petisi Saipul Jamil mendadak trending di media sosial Twitter pada Jum’at (03/09/2021).

Petisi tersebut berjudul ‘Boikot Saipul Jamil Mantaan Narapidana Pedofilia Tampil di Televisi Nasional dan Youtube’. Jumlah orang yang sudang menandatangani petisi tersebut pun terus bertambah.

Petisi yang dibuat oleh akun Lets Talk and Enjoy tersebut membuat keterangan hukuman vonis hingga perjalanan kasus yang menimpa Saipul Jamil.

"Pada 2016, Saipul divonis hukuman penjara di dua kasus. Pada 14 Juni 2016, Pengadilan Negara Jakarta Utara menjatuhkan hukuman 3 tahun kepada Saipul Jamil."

"Kala itu, hakim menyatakan pedangdut itu terbukti melanggar pasal 292 KUHP tentang perbuatan cabul karena mencabuli korban yang tinggal di rumahnya, dan korban saat itu masih usia dini. Vonis 3 tahun itu diperberat di tingkat banding. Hukuman Saipul Jamil di kasus pencabulan menjadi 5 tahun penjara."

"Selain kasus pencabulan, Saipul Jamil juga diadili di kasus suap. Pangkal masalahnya adalah Saipul lewat pengacaranya menyogok majelis hakim," bunyi petisi ini.

Tidak hanya itu, petisi boikot Saipul Jamil tersebut juga menyoroti sambutan meriah saat mantan suami Dewi Perssik tersebut bebas.

"Mengapa bisa mantan narapidana pencabulan anak diusia dini masih bisa tampil dan disambut meriah ketika keluar dari penjara? Bahkan Saippul Jamil mengeluarkan lagu baru ketika keluar dari penjara, sangat yakin sekali dalam waktu dekat, dia bakal kebanjiran job, berbagai stasiun tv akan banyak yang mengundang demi rating semata. Sementara korban masih bergumul dengan trauma dan rasa takutnya," tulis keterangan petisi itu.

Petisi tersebut mengharapkan agar Saipul Jamil tidak lagi kembali menghiasi layar kaca seluruh statisun televisi nasional.

"Sungguh sangat berharap stasiun televisi melakukan hal yang sama dengan memboikot mantan narapidana pencabulan anak diusia dini (pedofilia) muncul."

"Semoga petisi ini membuahkan hasil yang memuaskan," tulis petisi itu.