•   May 4
Entertainment

Merasa Hancur, Kuasa Hukum Tsania Marwa: Atalarik Harus Patuh Dengan Hukum

( words)

Kuasa hukum Tsania Marwa ungkapkan kondisi kliennya terkait dengan hak asuh anak yang sudah dimenangkan tapi masih belum bisa bersama dengan kedua anaknya.

Helo.id - Beberapa waktu yang lalu, nama Tsania Marwa memang tengah menyita perhatian publik. Hal tersebut masih berkaitan dengan kisruh yang terjadi antara dirinya dan sang mantan suami, Atalarik Syach.

Belum lama ini, Tsania Marwa sempat mendapat perhatian publik ketika ia memberikan ucapan selamat ulang tahun kepada anaknya dalam sebuah video yang ia unggah dalam media sosial instagramnya.

Padahal saat ini, Tsania Marwa telah memenangkan hak asuh atas kedua buah hatinya dari Atalarik Syach.

Akan tetapi, meski telah memenangkan hak asuh, hingga kini Tsania Marwa masih belum bisa tinggal bersama dengan kedua anaknya.

Kuasa hukum Tsania Marwa, Hedyan Saksono belum lama ini berikan penjelasan terkait dengan hak asuh kliennya.

Ia menjelaskan bahwa kini kliennya merasa tidak berdaya lantara kedua anaknya tidak bersama dengannya dan hanya bisa mengucapkan ucapan ulang tahun melalui video yang ia unggah di media sosial instagramnya.

"Hancur hancur betul Marwa," kata Herdyan Saksono

"Dia (Tsania Marwa) enggak mengira sekejam, sekeji, dan serendah itu," ucapnya.

Ia menyebutkan bahwa kliennya tersebut adalah salah satu bagian terpenting dalam hidup Atalarik Syach dan memberikannya keturunan. Akan tetapi, Tsania Marwa yang merupakan ibu dari kedua anaknya tersebut justru kini tidak bisa bersama dengan sang buah hati, yang diduga telah ditahan oleh Atalarik Syach.

"Ya cuman (Atalarik) tega berbuat begitu, enggak bisa dibayangkan manusia itu sedemikian parahnya kepada Marwa," ungkapnya.

Terlebih lagi saat proses eksekusi penjemputan anak beberapa waktu yang lalu. Diakui oleh Herdyan, kalau usaha kliennya tersebut seakan dihalangi oleh kuasa hukum serta keluarga dari mantan suaminya sendiri.

"Kalau urusan anak kan harusnya sama orangtuanya, orang lain tidak bisa menghalangi. Itu yang disesalkan sih," jelasnya.

Oleh sebab itu, kuasa hukum Tsania Marwa tersebut menegaskan dan meminta kepada Atalarik Syach agar patuh terhadap putusan Pengadilan Tingi Agama Bandung untuk memberikan kedua anaknya agar bisa diasuh dan tinggal bersama dengan Tsania Marwa.

"Ini sudah konyol. Atalarik harus patuh dengan hukum," ujar Herdyan Saksono.

Eksekusi Penjemputan Anak Gagal

Seperti yang diketahui bahwa Tsania Marwa hadir saat pihak Pengadilan Agama Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat melakukan eksekusi hak asuh anaknya dari pernikahannya dengan Atalarik Syach pada Kamis (29/04/2021).

Proses ekseskusi kedua anak tersebut tidak bisa terlaksana dengan lancar setelah dua anak Tsania Marwa tidak mau keluar dari kamarnya.

Sementara itu, saat eksekusi tidak diperkenankan melakukan pemaksaan. Tsania Marwa akhirnya pun gagal untuk membawa kedua anaknya tersebut pulang ke rumah .

"Hari ini gagal menjemput anak Ibu Tsania Marwa," kata Dede Supriadi, panitera Pengadilan Agama Cibinong.

"Kami berusaha masuk ke kamar, tapi anak-anak (Tsania Marwa) tidak memungkinkan dipaksa karena ada aturannya," lanjut Dede Supriadi.

tangis tsania marwa


Dalam peraturan eksekusi hak asuh anak, Dede Supriadi menyebutkan bahwa upaya yang dilakukan harus humanis dan persuasif.

Tsania Marwa kemudian mengungkapkan adanya provokasi melalui ucapan bernada tinggi yang membuat dua anaknya ketakutan.

Padahal awal mulanya, kedua anaknya tersebut sudah mau keluar dari kamar dan bertemu dengan dirinya.

"Anak saya sudah baik banget sama saya sampai minta disuapi," kata Tsania Marwa.

"Tiba-tiba ada provokasi, ada orang yang ngomong dengan nada tinggi. Anak saya takut dan masuk kamar lagi," lanjutnya.

Seperti yang diketahui bahwa gagalnya eksekusi penjemputan tersebut dikarenakan kedua anaknya tersebut mengunci diri di kamar dan tidak mau keluar.

TAG : Tsania MarwaAtalarik SyachHak Asuh Anak

Artikel Menarik Lainnya

Komentar