Kasus Narkoba Jennifer Jill Terus Berlanjut, Kuasa Hukum: Tidak Ada Niatan Untuk Menyimpan
Kuasa hukum Jennisfer Jill ungkapkan pengakuan kliennya setelah menjalani sidang atas kasus narkoba.
Helo.id - Kasus narkoba yang menyeret nama Jennifer Jill hingga kini masi terus berlanjut. Dikabarkan kasus yang menyeret istri artis Ajun Perwira tersebut sudah memasuki tahapan persidangan.
Kuasa hukum Jennifer Jill, Sahala Siahaan mengatakan bahwa kliennya tersebut tidak memiliki niatan untuk menyimpan narkoba jenis sabu dalam waktu yang lama.
Sebab, dalam penggeledahan yang dilakukan oleh pihak kepolisian yang telah menemukan barang bukti sabu seberat 0,39 gram di kediamannya yang diletakkan dalam sebuah lemari yang dikunci.
Menurut pengakuan dari Jennifer Jill, barang haram tersebut merupakan barang lama miliki kliennya yang sudah lama tidak dipakai.
"Itu (sabu-sabu) barang yang sudah lama," kata Sahalah Siahaan di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Selasa (18/5/2021).
"Dia tidak ada niatnya nyimpan," lanjutnya.
Kuasa hukum Jennifer Jill tersebut juga mengatakan bahwa kliennya tersebut lupa untuk membuang sabu yang sudah lama digunakan.
"Orang yang pernah memakai, suatu waktu bisa lupa dengan apa yang dimiliki," beber kuasa hukum Jennifer Jill.
"Kita juga normal kan suka lupa menaruh barang. Jadi tidak ada niat untuk menyimpan," tambah Sahala.
Jennifer Jill Jalani Rehabilitasi
Sebelumnya Jennifer Jill jalani rehabilitasi, pihak polisi juga memastikan proses hukum tersebut tetap akan terus berjalan.
Dikabarkan bahwa Jennifer Jill telah menjalani rehabilitasi di Badan Narkotika Nasional (BNN) Lido.
Meski begitu, belum diketahui dengan pasti sampai kapan Jennifer Jill menjalani rehabilitasi.
Kasat Narkoba Polres Jakarta Barat, AKBP Ronaldo Maradona mengatakan bahwa pihaknya masih akan terus berkoordinasi dengan BNN.
Apabila sudah menyatakan bahwa tersangka sembuh, maka akan dijemput oleh pihak kepolsian. Akhir dari proses rehaabilitasi nantinya akan bergantung pada kebijakan dari BNN.
"Nanti kita koordinasikan, BNN menyatakan yang bersangkutan sudah sembuh ya kami lanjutkan."
"Jadi berapa lamanya nanti ya tergantung dari BNN," tandas AKBP Ronaldo.
Meski demikian, AKBP Ronaldo memastikan proses hukumnya akan tetap berjalan. Pihaknya juga akan segera melengkapi sejumlah berkas perkara. Sehingga meski tersagka menjalani rehab, kasus akan tetap terus dilanjutkan.
Tidak hanya itu AKBP Ronaldo mengatakan bahwa anggotanya terus memproses kasus tersebut sampai ke persidangan.
"Proses hukumnya di sini itu tetap berjalan, bukan kasusnya berhenti," ucapnya.
Terkait dengan nasib dari Ajun Perwira dan Philo Paz, yang mana keduanya diketahui juga ikut diamankan oleh petugas bersama dengan Jennifer Jill.
Pihak kepolisian menegaskan bahwa dari hasil pemeriksaan yang berlangsung selama ini masih belum ada yang berkaitan dengan suami dan juga anak dari Jennifer Jill tersebut.
"Untuk sementara dari hasil pemeriksaan, belum ada yang mengarah kepada AP dan Philo," beber AKBP Ronaldo.
Dalam kesempatan tersebut, AKBP Ronaldo juga menyampaikan hasil tes rambut yang sudah dijalani oleh Jennifer Jill di Puslaabfor.
Ia mengungkapkan tes rambut sang pengusaha yang menunjukkaan positif metamphetamine. Sesuai dengan barang bukti sabu yang sebelumnya telah ditemukan oleh pihak kepolisian saat penggerebekan.
"Setelah dilakukan pemeriksaan rambut hasil menunjukkan positif metamphetamine."
"Sesuai dengan barang bukti yang kami temukan," terang AKBP Ronaldo.
Telah disampaikan bahwa anak Jennifer Jill, Jefferson Supit telah mengajukan permohonan rehabilitasi. Kemudian pihak kepolisian mengirim surat ke BNN untuk menjalani assessment.
"Jadi gini, kami sudah menerima permohonan untuk pelaksanaan assessment itu disampaikan oleh anak yang bersangkutan," tambahnya.
Dari hasil dari rekomendadi BNN, mengungkapkan bahwa tersangka akan menjalani rehabilitasi berupa rawat inap.
Jennifer Jill akan menjalani rawat inap di baral besar rehabilitasi di sana. Pihaknya menyebutkan bahwa istri Ajun Perwira sudah diantar ke tempat rehabilitasi pada Sabtu (27/02/2021).
"Kemudian hasil rekomendasinya adalah agar yang bersangkutan menjalankan rehabilitasi berupa rawat inap."
"Kemarin malam itu sudah melaksanakan rehabilitasi di fasilitas BNN Lido," jelas AKBP Ronaldo.
Komentar