Dipolisikan Oleh Kartika Putri, dr Richard Lee Akui Sempat Bertemu: Saya Kira Mau Nge-Vlog, Ternyata Bawa Pengacara
Dokter Richard Lee hadiri panggilan polisi atas laporan dari pihak Kartika Putri
Helo.id - Dokter kecantikan, Richard Lee beri penjelasan terkait dengaan laporan polisi yang telah dibuat oleh artis Kartika Putri yang merupakan buntut dari himbauan yang dibuat olehnya tentan kosmetik berbahaya.
Melalui kuasa hukumnya, M I Albert mengungkapakan maksud dari keduanya mendatangi Polda Metro Jaya. Ia menjelaskan bahwa terdapat laporan atas dugaan pencemaran nama baik pada kliennya.
Sebagai warga negara yang baik, Richard Lee datang untuk memenuhi panggilan yang dibuat oleh pihak kepolisian atas laporan yang dibuat oleh Kartika Putri.
Albert kemudian menyebutkan, ini merupakan bahwa pemanggilan pertama tersebut beragendakan klarifikasi.
Salah seorang dari tim kuasa hukum Richard Lee kemudian menambahkan, pelapor tersebut diketahui bernama Aditya Dwi Putra.
Kemudian, setelah dilakukan penelusuran, sosok pelapor tersebut merupakan kuasa hukum dari artis kuasa hukum dari artis Kartika Putri.
"Yang kita tahu pelapornya itu atas saudara Aditya Dwi Putra."
"Setelah diklarifikasi katanya salah satu kuasa dari Kartika Putri," jelas kuasa hukum Richard Lee.
Richard Lee kemudian menjelaskan bahwa sebenarnya dirinya tidak ingin berurusan seperti demikian. Bahkan ia malas jika masalahnya dengan Kartika Putri terdekteksi oleh media.
Padahal, melalui media sosial, dokter kecantikan tersebut mengungkapkan hanya ingin memberikan edukasi kepada masyarakat.
Ia memiliki tujuan untuk memberikan peringatakan kepada masyarakat, agar tidak memakai kosmetik yang berbahaya. Imbauan tersebut juga ditujukan bagi sederet artis maupun selebgram yag sering mendapatkan endorse barang kecantikan.
Karena berasal dari temuannya, ada produk yang mengandung bahan berbahaya dengan dosis yang tinggi.
Namun sayangnya tujuan baiknya tersebut ternyata tidak diterima dengan baik oleh sejumlah pihak.
"Mau kasih tahu masyarakat jangan pakai produk-produk berbahaya terutama Hydroquinone dosis tinggi."
"Mengimbau artis-artis, cuma sepertinya banyak kelompok yang nggak bisa terima," terang Richard Lee.
Hingga pada suatu hari, didapati bahwa produk yang dipromosikan oleh Kartika Putri mengandung Hydroquinone dengan dosis yang tinggi.
Richard Lee bahkan sempat membagikan melalui akun media sosialnya terkait dengan temuannya tersebut. meski tidak ditujukan pada satu pihak tertentu, Kartika Putri sepertinya merasa tersinggung.
Sebelumnya diungkapkan bahwa dirinya sempat bertemu dengan Kartika Putri. Akan tetapi, kesempatan tersebut justru dirasa menyakitkan bagi pihak dokter Richard Lee.
"Sampai kemarin yang paling menyakitkan hati adalah ketemu tapi tujuannya berbeda."
"Saya pikir ketemu mau YouTube-an bareng, nge-vlog, dan diskusi bareng," tambahnya.
Ternyata dalam pertemuan pertama tersebut, Kartika Putri pun langsung membawa seorang pengacara. Ia pun didesak untuk menyampaikan permintaan maaf kepada istri Habib Usman bin Yahya tersebut.
"Tapi ternyata bawa pengacara, terus dibilang disuruh minta maaf."
"Pengacara saya ini sebenarnya nggak setuju saya minta maaf," jelas Richard Lee.
Mengetahui kliennya didesak untuk menyampaikan permohonan maaf, Albert pun merasa tidak terima. Karena baginya, sebagai dokter kecantikan, Richard Lee hanya perhatian dengan kesehatan masyarakat.
"Mencari figur seperti klien kita ini susah, dia seorang dokter yang care terhadap segala sesuatu masalah kesehatan, khususnya kecantikan."
"Tetapi apa yang menjadi kebaikan beliau ini justru sebaliknya," ungkap Albert.
Bahkan, sebagai kuasa hukum, Albert sudah melayangkan protes beberapa kali kepada pihak kepolisian. Kini, ia dan timnya akan terus mencari keadilan bagi Richard Lee dalam kasus tersebut.
"Untuk itu kami kami sudah protes beberapa kali untuk mencari keadilan yang sebenarnya," imbuhnya.
Tidak hanya itu, pihak Richard Lee ternyata juga sudah melaporkan balik Kartika Putri. Kuasa hukum Richard Lee mengaku pihaknya telah membuat laporan di Polda Sumatera Selatan.
"Kami juga di Polda Sumatera Selatan sudah kami lapor balik dia," kata Albert.
Komentar