Ternyata Ini Pertimbangan Hakim Bebaskan Nikita Mirzani, Singgung Ketidakseriusan JPU

Hakim juga menilai JPU tidak serius untuk menghadirkan Dito Mahendra untuk memberikan keterangan di persidangan.

Helo.id -
Nikita Mirzani divonis bebas atas kasus pencemaran nama baik yang telah dilaporkan oleh Dito Mahendra. Hal tersebut terjadi lantaran Jaksa Penuntut Umum (JPU) tidak dapat menghadirkan Dito.

"Bahwa Pasal 160 KUHAP yang pertama didengar adalah korban yang jadi saksi. Penuntut Umum tidak bisa menghadirkan Mahendra Dito," kata Ketua Majelis Hakim

"Bahkan menurut laporan telah meninggalkan wilayah Republik Indonesia," katanya.

Hakim juga menilai JPU tidak serius untuk menghadirkan Dito Mahendra untuk memberikan keterangan di persidangan.

"Jaksa tidak menghadirkan Dito, padahal saksi dalam perkara a quo merupakan delik aduan sangat dibutuhkan. Maka menurut majelis, saksi korban wajib didengar terlebih dahulu, sehingga dapat dihadirkan," katanya.

Sehingga dengan pertimbangan hakim, Nikita Mirzani diputuskan terbebas dari hukuman.

• Resmi ! Nikita Mirzani Dinyatakan Bebas : Terimakasih Pak Hakim
• Nikita Mirzani Menduga Ada Aliran Suap pada JPU, Majelis Hakim Tanggapi Tegas : Itu Semua Ada Konsekuensi Hukumnya
• Dito Mahendra Kembali Mangkir, Dikabarkan Jalani Pengobatan ke Malaysia, Nikita Mirzani : Bohong
• Dokter Sarankan Nikita Mirzani untuk Dirawat, Namun Jaksa Paksa Kembali Ke Rutan, Sahabat Beri Tanggapan : Pasti Ada Konsekuensinya
• Demi Bertemu Dito Mahendra, Nikita Mirzani Tunda Operasi Pengeroposan Tulang, Sahabat : Diberikan Obat Pereda Nyeri

"Penuntut Umum juga tidak serius atas pemanggilan tersebut. Karena tidak dapat diterima dan terhadap Nikita Mirzani, maka agar terdakwa Nikita dibebaskan dari tahanan, oleh karena Penuntut Umum tidak diterima, berkas perkara diberikan ke Penuntut Umum," pungkasnya.

Takut Nikita Mirzani Lumpuh

Kuasa hukum Nikita Mirzani, Fahmi Bachmid mengaku takut kliennya lumpuh jika tidak segera dioperasi. Ia bahkan merasa kasihan menyaksikan kliennya terus kesakitan, sementara jaksa melarang sang artis untuk di rawat.

Fahmi Bachmid juga kesal karena jaksa mengira Nikita Mirzani pura-pura sakit.

"Ini bukan flu, ini sakit tulang belakang yang sakitnya luar biasa. Emang mau tanggung jawab kalau terjadi kelumpuhan kepada Niki?" cecar Fahmi

Padahal, penyakit pengapuran tulang itu sudah diidap oleh Nikita Mirzani sejak lama. Hanya saja sejak di penjara, wanita yang akrab disapa Niki tersebut membuat sakitnya kumat.

"Kalau sakit ini kayaknya udah lama, Niki kan dulu selalu terapi jadi enggak terasa."

"Tapi sejak dia mengalami persoalan ini dia enggak pernah terapi, jadi pergeserannya luar biasa, sakitnya luar biasa," tukasnya.

Ia berharap, ibu tiga anak tersebut bisa segera dioperasi.

"Jadi harus segera dioperasi, harus dipasang pen atau apa saya enggak paham," kata Fahmi.

Dipaksa Kembali Ke Rutan

Nikita Mirzani tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit Premier Bintaro, Tangerang Selatan sejak Kamis (22/12/2022) siang. Itu dilakukan usai dirinya mengalami pengeroposan tulang belakang.

Menurut keterangan sahabat Nikita Mirzani, Fitri Salhuteru, sang artis sempat dipaksa untuk keluar dari rumah sakit oleh pihak Jaksa Penuntut Umum (JPU) agar kembali ke Rumah Tahanan (Rutan).

Adapun alasan dari pihak JPU meminta ibu tiga anak tersebut untuk kembali ke rutan adalah adanya penetapan baru terhadap tindakan perawatan untuk Nikita Mirzani.

"Alasannya harus ada penetapan baru. Tapi kan saya bilang, tolong kasih saya kesempatan untuk saya memohon kepada majelis hakim dengan melampirkan surat lagi bahwa Nikita memang harus dirawat di rumah sakit ini," kata Fitri Salhuteru

Namun pada akhirnya, Nikita Mirzani tidak jadi dibawa kembali ke rutan. Sebab wanita yang akrab disapa Niki tersebut masih harus menjalani perawatan di rumah sakit.

"Alhamdulillah akhirnya setelah kita sedikit memberikan penjelasan kepada tim dari aparat negara yang jaga di sini, kebetulan juga ada Bang Fahmi juga dan memang faktanya memang Nikita belum bisa dibawa pulang," tutur Fitri Salhuteru.

Fitri Salhuteru menegaskan bahwa sahabatnya tidak pura-pura sakit. Dokter sendiri sudah melampirkan dan penjelasan mengenai pengeroposan tulang sendi yang dialami oleh Nikita Mirzani.

"Jadi saya merasa tolonglah untuk masalah Nikita ini dia bukan pura-pura sakit, kurang bukti apalagi dia ada di sini, sudah mendengar sendiri dari penjelasan dokter. Saya masih menahan untuk tidak banyak bicara," ujar Fitri Salhuteru.

"Kita harus gunakan pada hati nurani. Masalahnya sudah sama-sama tahu ya, mendengarkan penjelasan dokter bahwa dia bukan pura-pura sakit, saya nggak tahu harus ngomong bagaimana lagi," sambung Fitri.