•   April 29
Entertainment

Beberkan Sikap Papa Gabor, Greta Irene : Semoga Dia Baik-baik Saja

( words)

Warganet pun merasa kasihan pada Papa Gober yang sudah berusia lanjut dan memiliki penyakit tetapi diduga ditelantarkan.

Helo.id -
Belakangan ini keluarga mendiang Laura Anna sedang menjadi sorotan. Hal tersebut berawal dari kabar yang menyebut ibunda dan kakak Laura Anna, Greta Irene tidak mengizinkan Gabor Edelenyi atau Papa Gober untuk masuk ke rumah saat peringatan setahun kepergian sang selebgram.

Warganet pun merasa kasihan pada Papa Gober yang sudah berusia lanjut dan memiliki penyakit tetapi diduga ditelantarkan.

Greta Irene yang merupakan kaka Luara Anna pun menceritakan tentang ayahnya. Menurut keterangannya, sang ayah kerap melakukan kekerasan fisik dan verbal pada ia dan juga adik-adiknya.

“Aku kehilangan sosok papa udah dari dulu. Fisiknya aja, mentalnya nggak pernah hadir. Nggak pernah kayak ngebimbing aku ‘gini loh Ren kalau hidup tuh kayak gini’, nggak ada. Dulu aja tuh aku kalau minta diajarin matematika atau apa itu takut banget karena dia pasti langsung marah-marah,” ucap Irene.

Ia bahkan disebut bodoh oleh sang ayah. Karenanya, ia tidak pernah meminta dibimbing oleh ayahnya. Hal-hal yang dilakukan oleh Papa Gabor membuatnya merasa kehilangan sosok ayah.

Kini, orang tua Greta Irene telah berpisah.meski demikian, ia tidak menginginkan sosok ayah sambung karena sudah merasakan trauma.

“Tapi kayaknya mama juga trauma sih. Mama ngomong sih ke aku kayak, mama nggak mau nikah lagi udahlah cukup. (Hidup) Sama kamu-kamu aja. Apalagi aku sama mama kita juga nggak jauh banget lah jaraknya. Jadi ya udahlah kita berjuang berdua,” kata dia.

Saat ini, fokusnya dan sang ibunda ingin memperjuangkan kebahagiaan Janos dan Petra yang merupakan adiknya. Meski sering mendapat kekerasan, ia mengaku tidak ingin menyakiti ayahnya.

“Aku cuma pengin semoga dia baik-baik aja. Tapi sebenarnya aku tuh dari jarak jauh merhatiin kok. Aku dari jarak jauh nanyain ke anak-anaknya yang lain. Sekarang kayak gimana dia, gitu doang,” tuturnya seperti yang dilihat dalam channel YouTube Nadia Alaydrus.

Greta Irene menduga, anak-anak Papa Gabor dari istri yang lain juga merasakan hal yang dialaminya.

Kakak mendiang Laura Anna tersebut mengaku bahwa anak Papa Gabor dari istri yang lain tinggal bersama dengan dirinya sejak kecil.

Ia menjelaskan bahwa ayahnya tersebut tiba-tiba saja membawa anak kecil yang diakui sebagai anaknya tanpa meminta persetujuan dati ibunya, Amelia.

“Sampai mama tuh ngurusin anak tiri dari kecil, dari dua tahun kita tinggal bareng. Yang orang lihat kan kita barengnya tuh Janos-Petra doang,” ujarnya.

Tidak hanya itu, Greta Irene mengatakan, saat suasana masih berkabung karena Laura Anna meninggal dunia, Papa Gabor sudah dalam proses cerai dengan ibunda mereka, Amelia.

Bahkan Amelia harus menghadapi Papa Gabor di sidang cerai meski masih sangat berduka.

"Dia gugat harta gono-gini juga. dia menghilang lama ke Hungaria, terus baru balik lagi ke sini beberapa bulan. Semenjak itu nggak dibolehin lagi masuk ke rumah. Kita di rumah, kita harus hidup di satu tempat itu rasanya deg-degan siapa yang datang, mau apa lagi," ungkap Greta Irene.

Sejak awal Greta Irene dan sang ibunda berusaha untuk menjaga masalah tersebut agar tidak keluar. Namun menurut kakak mendiang Laura Anna tersebut, hal itu muncul ke publik karena berawal dari komentar pasangan saudara tirinya.

"Aku dari dulu jaga omongan mulut, aku nggak mau merusak imej, mental satu keluarga dan imej Papaku sebagai ayah. Kita masih yang biar orang-orang tahu dia ayah yang baik. Ini bukan aku yang sebarin gosip, ini dia sendiri yang memulai. Mama cuma bilang biar dia yang mulai kita yang selesaikan," tegasnya.

Greta Irene menceritakan saat 3 hari, 7 hari dan 40 hari meninggalnya Laura Anna, Papa Gabor mabuk dan melakukan hal yang membuatnya sangat marah.

"Disemua perayaan itu selain satu tahun Laura yal, dia mabuk sampai dia menghina mama aku di depan semua orang. Makanya kita ada saksi. Papa sampai ngeludahin Mama. Pas hari ketujuh orang yang datang itu sampai diusirin sama Papa. Kita yang undang jadi kita nggak enak banget. Dia itu parah banget," ungkapnya.

Di hari ketujuh hari meninggalnya Laura Anna, Greta Irene meminta kepada sang ibunda untuk kabur menghindari Papa Gabor. Belum lagi tindakan ayahnya yang menuntut harta gono gini, menurutnya tidak sepeser pun ayahnya memberikan bantuan kehidupan mereka.

"Itu dia minta loh ganti rugi dia nuntut harta gono-gini. Sampai pengacara aku yang baca, ada TV, kulkas, AC, dispenser diminta. Dia ngomong gitu pas laura masih ada. Itu rumah Laura yang beli dari hasil kerja dia, Papa nggak ada sepeser pun kasih uang renov, isi rumah. Itu semua punya Laura," katanya.

"Dia pernah mau nuntun biaya rumah sakit mama melahirkan (anak-anaknya) dia minta balik, biaya aku hidup minta balik," tukas Greta Irene.

TAG : Greta IreneLaura AnnaPapa GaborGabor Edelenyi

Artikel Menarik Lainnya

Komentar