Sudah Bujuk Gus Irfan Untuk Berdamai dengan Atta Halilintar dan Gus Miftah, Firdaus Oiwobo : Beliau Tetep Nggak Mau Damai Dulu

Gus Irfan yang ditemani oleh pengacara Persatuan Dukun Indonesia, Firdaus Oiwobo telah melaporkan Atta Halilintar dan Gus Miftah.

Helo.id -
Suami Aurel Hermansyah, YouTuber Atta Halilintar dan pendakwah Gus Miftah dipolisikan oleh Gus Irfan.

Gus Irfan yang ditemani oleh pengacara Persatuan Dukun Indonesia, Firdaus Oiwobo telah melaporkan Atta Halilintar dan Gus Miftah ke Polres Jakarta Selatan pada 10 September 2022 lalu.

Atta Halilintar dan Gus Miftah dilaporkan atas dugaan fitnah dan penghinaan di media sosial.

Pasalnya, Firdaus Oiwobo sudah membujuk pada Gus Irfan untuk berdamai dengan Gus Miftah dan Atta Halilintar.

Namun, Gus Irfan merasa keberatan dan tetap memilih untuk menyelesaikan melalui jalur hukum.

"Untuk Atta Halilintar dan Gus Miftah kemarin saya tanya sama Gus Irfan ya sebagai pelapor, beliau juga tetep nggak mau damai dulu."

"Kemarin saya sudah coba untuk menggiring ya, menggiring narasi lah, narasi ke arah perdamaian. Tapi ternyata setelah kembali dari Polres Gus Irfan keberatan untuk berdamai dengan Gus Miftah dan Atta Halilintar, dia (Gus Irfan) minta untuk dilanjut dulu," ujar Fidaus Oiwobo

Diketahui, Atta Halilintar sempat menghadirkan Firdaus Oiwobo dan Gus Irfan di channel YouTube AH Podcast.

Tidak lama setelah itu, Atta Halilintar men-take down video tersebut dengan alasan merupakan hal yang baik dan tidak mendidik.

Firdaus Oiwobo dan Gus Irfan tidak terima dengan perlakuan Atta Halilintar, sehingga tetap memilih jalur hukum.

"Karena kata Gus Irfan ini berkaitan dengan penghinaan terhadap dirinya, khusunya tim para dukun, lalu di-take down videonya seakan-akan tidak bermanfaat."

"Lalu Gus Miftah beberapa kali mengata-ngatai dukun dengan kalimat yang nggak pantas. Kata Gus Irfan 'nggak usah lah buat apa damai, kita lanjut aja ke pembuktian nanti' itu kata dia," terang Firadus Oiwobo.

Gus Miftah Akui Akan Kooperatif Jika Dipanggil Oleh Pihak Kepolisian

Pendakwah Gus Miftah dan Atta Halilintar dilaporkan ke Polres Metro Jakarta Selatan atas dugaan fitnah dan penghinaan melalui media sosial.

Keduanya dilaporkan oleh Gus Irfan dan pengacaranya, Firdaus Oiwobo.
Menanggapi hal tersebut, Gus Miftah buka suara.

"Saya nggak perlu menanggapi berlebihan, apa yang perlu saya tanggapi? Saya nggak sebut nama sama sekali," kata Gus Miftah

Gus Miftah pun merasa heran mengapa dirinya bersama dengan Atta Halilintar dilaporkan, ia sendiri tidak mempermasalahkan jika dilaporkan atas dugaan tersebut.

"Dalam kapasitas apa kita dilaporkan?" ujar Gus Miftah.

"Yang merasa dihina siapa, yang melaporkan siapa itu nggak nyambung," imbuhnya.

Jika nantinya laporan tersebut diproses oleh pihak kepolisian, Gus Miftah akan bersikap kooperatif dan memenuhi panggilan penyidik.

"Kalau dipanggil, kita jalan," ujar Gus Miftah.

"Saya pikir kawan-kawan penyidik yang terhormat pasti tahu. Kan nggak semua laporan bisa diproses. Laporan itu tergantung materinya," sambungnya.

Ungkap Alasan Laporkan Gus MIftah

Setelah YouTuber Atta Halilintar, kini giliran pendakwah kondang Gus Miftah yang dilaporan ke pihak kepolisian oleh pengacara persatuan dukun, Firdaus Oiwobo.

Firdaus Oiwobo melaporkan Gus Miftah karna dinilai menghina istri dukun.

"Alhamdulillah laporan hari ini diterima oleh Polres Jakarta Selatan terkait dugaan pelanggaran UU ITE Pasal 27 ayat 3 jo Pasal 45," kata Firdaus

"Isinya mengenai fitnah dan penghinaan di media sosial," sambungnya.

Firdaus menilai Gus Miftah telah mencela dan melakukan body shaming terhadap istri dukun.

"Ya yang kami laporkan Atta Halilintar dan Gus Miftah," terang Firdaus Oiwobo.

"Jadi yang kami laporkan atas podcast penghinaan yang mengatakan bahwa 'istri dukun itu jelek dan mrongos," lanjutnya.

Tidak hanya itu, Firdaus Oiwobo mengaku tersinggung dengan beberapa pernyataan dari Gus Miftah.

"Lalu Gus Miftah mengatakan bahwa menganalogikan orang yang datang ke dukun itu orang bodoh," ujar Firdaus.

"Banyak lagi hinaan-hinaan yang dilakukan Gus Miftah sebagai pendakwah yang menurut saya sudah melanggar etika pendakwah," tambahnya.

Secara tegas, Firdaus Oiwobo pun mengatakan bahwa jika masih ada pubik figur yang menghina para dukun dengan alasan edukasi, maka akan terus diproses hukum.

"Makanya saya bilang, siapapun yang mengatasnamakan edukasi tapi masih menghina organisasi dukun, akan saya laporkan," pungkasnya.