•   April 26
Entertainment

Nia Ramadhani Akui Lakukan Hal Ini Demi Mendiang Ayahnya

( words)

Nia Raadhani pernah meminta bantuan kepada keluarga Ardi Bakrie demi kesembuhan ayahandanya

Helo.id - Nia Ramadhani baru-baru ini mengungkapkan pengalaman dukanya tentang almarhum ayahnya, Prya Ramadhani. Sang ayah meninggal dunia setelah mengidap kanker darah yang menyerang tulang pada tahun 2014 silam.

Nia Ramadhani mengatakan bahwa kala itu sang ayah hanya mengeluhkan kerap merasa nyeri ditangannya. Kondisi sang ayah semakin menurun ketika almarhum sempat menjalani perawatan di rumah sakit.

Diungkapkan oleh kakak iparnya, Gita bahwa ayah mertuanya kala itu juga mengalami batuk darah.

"Gue bilang waktu itu ke Papa, Papa terlalu banyak batuk aja jadi luka. Padahal udahannya gue nangis di kamar mandi," ungkapnya.

Nia Ramadhani mengatakan bahwa sebisa mungkin dirinya dan keluarga tak merepotkan sang suami dan keluarga Bakrie. Kala itu mendiang ayah Nia Ramadhani tengah memerlukan perawatan lebih di luar negeri. Dan mau tidak mau ia harus meminta bantuan dari keluarga suaminya.

“Kita nih satu keluarga, walau Ardi keluarganya jauh lebih mampu, kita nggak pernah mau minta tolong. Tapi pada saat hari itu, kita mikir, nggak bisa nih kalau nggak minta tolong. Ini harus dibawa ke Singapura, nggak bisa kalau gitu-gitu aja," ungkap Nia.

Kala itu Nia Ramadhani akhirnya bermusyawarah dengan keluarganya untuk meminta bantuan dari keluarga besar sang suami, Ardi Bakrie. Nia Ramadhani bahkan mengatakan bahwa dirinya kala itu berkata kepada sang kakak untuk menurunkan gengsinya, karena memang tengah membutuhkan bantuan.

“Ardi sangat ingin membantu, tapi kita kayak, nggak kita usaha dulu sendiri. Aku juga nggak tahu gimana caranya menghubungi pesawat (dari Singapura) untuk dateng saat itu juga, aku nggak ngerti juga," kata Nia.

"Aku juga ngomong sama kakakku yang paling tua. Udah turunin gengsi, segala macam, karena kita emang butuh bantuan, kita memang nggak mampu gitu. Akhirnya Ardi dibantuin juga sama Papa Ical bantu menghubungi, dan datenglah pesawat semacam S.O.S," kisah Nia.

Nia Ramadhani kemudian mengenang sosok ayahnya yang pengertian dan sangat sayang kepadanya. Nia juga mengatakan bahwa sang ayah tidak pernah mengeluh sakit dari yang penyakit yang diidapnya semasa hidup almarhum.

Kala itu saat sang ayah dimakamkan, Ardi Bakrie merupakan orang yang mengadzani almarhum untuk yang terakhir kali. Sebab kala itu kedua kakak laki-laki Nia Ramadhani mendadak tidak mampu untuk berbicara, apalagi untuk mengumandangkan adzan.

"Waktu pas nguburin papa di sini, anak-anaknya udah nyemplung ke bawah, gak ada yang bisa adzan. Pada eerr eurr. Akhirnya Ardi yang maju," ungkap Nia Ramadhani saat berziarah ke makam ayahnya

"Aduh, Ardi itu banyak jasanya waktu itu," imbuh Nia Ramadhani

Selesai menaburkan bunga dan berdo’a Nia Ramadhani kemudian menceritakan detik-detik jelang kepergian sang ayahanda. Nia juga mengakui bahwa kala itu dirinya baru tau bahwa kesakitan yang diderita ayahnya setelah ditingal pergi.

"Aku baru tahu kalau penyakit itu sakit banget, setelah dia gak ada," ungkap Nia Ramadhani.

"Papa itu paling susah banget untuk ke dokter," imbuh sang kakak ipar, Gita Janu.

Sambil membuka album-album foto dan video Nia Ramadhani menangis ketika mengenang sosok ayahanda.

"Ini ulang tahun papa terakhir," ujar Nia Ramadhani menangis.

Kemudian Gita Junu menyebutkan bahwa perayaan ulang tahun ayah Nia Ramadhani kala itu dilaksanakan di restoran favorit almarhum.

"Kita pada datang ke restoran makanan belanda, karena papa selalu ke situ," ujar Gita Janu.

"Aku kan ketemu dua tahun terakhir, setelah nikah sama Ardi. Jadi gak pernah ngerayain ulang tahun papa. Kalau di keluarga Ardi kan sering pas ulang tahun jam 12 kumpul-kumpul. Terus aku bilang ke kakak-kakak, yuk kita surprise-surprise-an," timpal Nia Ramadhani.

Tak disangka bahwa kala itu merupakan ulang tahun terakhir bagi ayah Nia Ramadhani.

TAG : Nia RamadhaniArdi Bakrie

Artikel Menarik Lainnya

Komentar