Putra Siregar Sudah Siap Menyerahkan Mereknya ke MS Glow, Namun Diminta Membayar Uang Damai dengan Angka yang Fantastis
Pihak MS Glow merasa Putra Siregar dan Septia Yetri Opani menjiplak logo, nama dan juga kemasan mereka.
Helo.id -
Perseteruan antara pemilik MS Glow, Shandy Purnamasari dan PS Glow, Septia Yetri Opani kini tengah ramai diperbincangkan.
Keduanya berseteru berawal dari merek dagang merek produk kecantikan, yakni MS Glow dan PS Glow hingga sampai ke meja hijau.
Belum lama ini, Hakim Pengadilan Niaga Surabaya telah memberikan putusan atas persetruan tersebut.
Dalam putusannya, PS Glow dianggap berhak atas nama tersebut.
Sementara MS Glow milik Shandy Purnamasari diminta memberikan ganti rugi.
Setelah kabar tersebut beredar selama beberapa hari terakhir, Septia Yetri Opani akhirnya angkat bicara soal duduk permasalahannya dengan Shandy Purnamasari dan Maharani Kemala selaku pemilik MS Glow.
Septia Yetri Opani mengatakan sudah menempuh jalur mediasi beberapa kali bersama dengan suaminya, Putra Siregar termasuk menemui Shandy Purnamasari dan suaminya, Gilang Widya.
"Segala usaha kita tempuh termasuk upaya mediasi agar bisa menyelesaikan dengan perdamaian hingga akhirnya suami saya dan tim management bertemu Mas G & Mbak S di kantornya," ujar Septia Siregar
"Sayangnya "mediasi 1" belum berhasil karena mbak S meminta saya juga hadir dan meminta maaf kepadanya, suami Saya sampai memohon dan merayu saya," terangnya.
Setelah ia berusaha datang memenuhi keinginan Shandy Purnamasari, Septia Yetri Opani mengatakan upaya tersebut masih belum cukup juga.
"Sehingga saya dengan terpaksa ikut hadir dengan menggendong Aisyah yang baru 2 bulan, namun "Mediasi ke 2" itu pun
tidak berhasil," tutur Septia.
Bahkan, setelah Putra Siregar sudah siap menyerahkan mereknya ke MS Glow, Septia mengaku diminta membayar uang damai yang jumlahnya sangat fantastis, yakni Rp 60 milyar.
Hal tersebut diketahui dari unggahan Septia yang memotret lembaran somasi dari pihak Shandy Purnamasari.
"Karena walaupun kami sudah menghentikan produksi, menarik barang, mengganti warna produk, dan bahkan Bang Putra menyatakan tidak keberatan menyerahkan merek PS Store GLOW tersebut ke Mbak S, namun kami tidak sanggup memenuhi permintaan
"Uang Damai" yang jumlahnya fantastis (dimana kami juga memiliki bukti permintaan tersebut)," jelas Septi.
"Tidak lama setelah gagalnya perdamaian, Bang Putra dan Managemen ditetapkan sebagai tersangka (kasus lain), namun alhamdulillah tidak berselang lama merek "PSTORE GLOW" yang kita mohonkan dikabulkan oleh Majelis Banding Merek," bebernya.
Sudah sejak beberapa bulan lalu kasus MS Glow dan PS Glow berjalan.
Pihak MS Glow merasa Putra Siregar dan Septia Yetri Opani menjiplak logo, nama dan juga kemasan mereka.
Pemilik PS Glow, Septia Yetri Opani atau yang akrab disapa Septia Siregar membongkar awal perseteruannya dengan owner MS Glow.
Bongkar Awal Perseteruan Antara MS Glow dan PS Glow
Selama ini diam, Septia Yetri Opani pada akhirnya membuka percakapannya dengan salah satu owner MS Glow, istri dari Juragan 99, Shandy Purnamasari.
Melalui unggahan dalam Instagram pribadinya, istri Putra Siregar tersebut mengungkapkan awal perkenalannya dengan Shandy Purnamasari.
Ia mengaku bahwa selama ini suaminya, Putra Siregar memintanya untuk diam. Mereka berserah dan percaya kepada Allah SWT akan memberikan jalan yang terbaik.
Namun karena merasa semakin dipojokkan, Septia Yetri Opani pun akhirnya buka suara.
"Bismilllah
Selama ini aku disuruh Suami Diam , karena semakin liar aku coba Speak up ,
Semoga semua menjadi keputusan yang baik dan mendapatkan jalan yang baik dari Allah .
ini awal pertama kali kenal beliau , DM aku di 2019 menawarkan kerjasama," ungkap Septia
Menurut tanggal yang tertera dalam pesan langsung (DM) tersebut dikirimkan pada 22 September 2019.
"Hai ka salam kenal
Klo kaka tertarik bisnis kosmetik atau beauty produk
Saya ada pabrik kosmetik @p****me," tulis Shandy melalui DM Instagram.
Masih di tanggal yang sama, Septia Yetri Opani membalas DM tersebut. Namun ia tidak langsung mengiyakan tawaran yang diberikan oleh Shandy Purnamasari.
Ia menanyakan terlebih dahulu apakah produknya kelak akan langsung didaftarkan ke Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) atau tidak.
"Itu bisa didaftarkan bpom sekaligus ka
Salam kenal kembali ka," jawab Septia.
Akan tetapi, Shandy Purnamasari tidak tampak memberikan balasannya.
Komentar