Pengusaha Asal Pennsylvania Ini Ungkapkan Fakta Perihal Kehidupan Rumah Tangganya, Hingga Rela Menceraikan Wanita Yang Sudah Bersamanya Selama 19 Tahun

Shai Fishman, pengusaha asal Pennsylvania tersebut menceraikan istri demi mendapatkan kehidupan poliamori

Helo.id - Menjadi setia memang bukan perkara yang mudah. Kita akan ditemui dengan berbagai godaan dan ujian untuk mempertahankan kesetiaan tersebut. Seperti kabar viral yang tengah ramai diperbincangkan di media sosial.

Shai Fishman namanya, pengusaha asal Pennsylvania tersebut mengaku bahwa dirinya jenuh dengan kehidupan rumah tangga yang ia jalani. Ia merasa bahwa kehidupan rumah tagganya terlalu monoton.

Bahkan karena dirasa terlalu monoton ia rela mencoba suatu hal yang baru yaitu dengan menjalani hubungan poliamori atau memiliki lebih dari satu pasangan.

• Akhirnya Nadya Mustika Angkat Bicara. Nadya : Do'ain aja yang yang terbaik semuanya
• Hebat! Pemain Sepak Bola Ini Berhasil Membantu Proses Melahirkan Putri Pertamanya Di Tangga Apartemennya
• Viral! Jangan Sampai Kelewatan Momen Langka Planet Mars Berada Pada Posisi Terdekat Dengan Bumi
• Viral! Wanita Ini Mirp Dengan Anya Geraldine, Ini Dia Sosoknya
• Selamat! Roy Kiyoshi Akhirnya Bebas, Ceritakan Pengalaman Berharga Yang Ia Miliki Selama Menjalani Masa Rehab

Bahkan demi menghilangkan kesan monoton dalam kehidupan rumah tangganya ia rela menceraikan wanita yang ia nikahi dan juga menemani perjalanan hidupnya selama 19 tahun tersebut.

Kini untuk memberikan warna yang berbeda dalam hidupnya, Shai Fishman tengah menjalin asmara dengan dua wanita sekaligus yang ia temui melalui online.

Bahkan ia juga mengungkapkan bahwa dirinya baru menyadari terkait kehidupan monogamus atau kehidupan yang dijalani hanya dengan satu pasangan dalam satu waktu bukanlah suatu kehidupan yang ia harapkan. Bahkan ia juga menjelaskan bahwa, setelah dia menikah hampir dua dekade pun ia ingin berpisah dengan istrinya.

Pengusaha 46 tahun tersebut juga engtakan bahwa keinginannya untuk menjalani hubungan poliamori datang setelah dirinya menonton acara yang berjudul ‘Big Loves & Polymory’ dan ‘Married and Dating’.

Setelah menyaksikan kedua acara tersebut, ia pun akhirnya untuk mencoba mendiskusikannya dengan sang istri yang bernama Danielle perihal keinginannya tersebut.

Setelah melewati perdebatan panjang, pada akhirnya Shai dan Danielle akhirnya sepakat untuk mencoba poliamori tersebut. Namun hal tersebut hanya bertahan selama tujuh bulan karena sang istri, Danielle mengaku tidak kuat menjalani hal seperti itu. Terlebih lagi dalam pernikahan mereka, mereka juga dikaruniai anak.

Hingga pada akhirnya pada tahun 2014, Shai dan Danielle memutuskan untuk berpisah.

Alasan Shai Fishman memilih hubungan poliamori lantaran karena merasa bahwa enam kebutuhan utamanya sebagai manusia belum terpenuhi selama ia menjalani pernikahan monogamus.

"Kebutuhan ini adalah merasa aman, signifikan, dicintai, dan juga punya variasi, perkembangan, dan pelayanan. Meskipun pernikahan saya dengan Danielle terlihat sempurna menurut standar kebanyakan orang, saya hanya mendapatkan rasa aman, signifikan dan cinta," jelasnya.

Setelah resmi bercerai dengan Danielle, dua tahun kemudian Shai mulai berkencan dengan dua wanita yang bernama Lea dan Krissy. Yang hingga kini masih menjadi kekasihnya. Dua wanita yang ia kencani saat ini kurang lebih memiliki masalah hidup yang sama dengan Shai, disertai dengan usia Lea dan Krissy yang sudah tidak lagi muda.

"Saya yakin Lea punya nilai-nilai yang tidak sejalan dengan mantan suaminya dan menurut saya dia juga ada rasa suka pada orang lain yang mana rasa itu tidak bisa dieksplorasi karena pernikahannya," tutur Shai.

Shai mengatakan bahwa dirinya lebih dulu bertemu dengan Lea, pertemuan mereka terjadi melalui aplikasi kencan. Kemudian lima bulan setelahnya, Shai bertemua dengan Krissy.

Shai juga menjelaskan bahwa dirinya juga sempat menjlain kasih selain dengan Lea dan Krissy. Namun ia mengatakan bahwa tidak ada dari mereka yang bertahan lama. Bahkan kedua kekasihnya tersebut ternyata juga sama seperti dengan Shai.

"Ada kalanya mereka punya pasangan -saya menyebutkan koneksi. Tapi tidak ada dari mereka yang berhubungan jangka panjang. Kami menyebutnya sebagai 'connection-ships'," lanjutnya.

Shai menjelaskan bahwa poliamori membuat dirinya menjadi lebih berkembang dan matang sebagai manusia. Baik itu ecara emosional maupun spiritual dan profesional.