Terkait dengan kabar Gilang dan Shandy Laporkan Putra Siregar, Pihak Kepolisian Beberkan Kronologinya : Tidak Cukup Bukti, Penyidikan Dihentikan

Pihak kepolisian beri penjelasan tentang kasus yang terjadi diantara Juragan 99 dengan Putra Siregar.

Helo.id - Gilang Widya Pramana dan Shandy Purnamasari kabarnya telah mempolisikan Putra Siregar.

Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Pol Gatot Repli Handoko lantas memberikan penjelasan atas hal tersebut.

Kombes Pol Gatot Repli Handoko mengungkapkan bahwa sosok yang dikenal dengan Juragan 99 itu membuat laporan pada 13 Agustus 2021.

Gilang dan Shandy telah melaporkan Putra Siregar. Bahkan, keduanya juga melaporkan perusahan PT Ps Glow dan PT Eka Jaya.

Pihak kepolisian kemudian melakukan penyelidikan dan naik ke kepenyidikan pada akhir September 2021.

"Kemudian dilakukan penyelidikan oleh Dittpideksus Bareskrim."

"Kasus naik sidik tanggal 29 September 2021," terang Gatot

Gatot kemudian menerangkan bahwa Putra Siregar sempat mengajukan penerbitan sertifikat merek PS Glow.

Hasilnya, permohonan tersebut diterima Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kemenkumham.

Penerbitan merek tersebut tertanggal pada 20 Desember 2021, usai Putra Siregar mengajukan banding.

"Ditemukan fakta putusan komisi banding merek Ditjen KI Kemenkumham," kata Gatot.

"Yang memutuskan menerima permohonan banding Putra Siregar."

"Dan memerintahkan Dirjen KI Kemenkumham menerbitkan sertifikat merek PS Glow," tuturnya.

Pihak kepolisian kemudian mendapatkan petikan keputusan komisi banding tersebut pada akhir Januari 2022.

Gatot kemudian menjelaskan bahwa pihaknya kemudian meminta pendapat dari para ahli.

Hingga ada pertengahan Maret 2022, dilakukan gelar perkara atas laporan Gilang dan Shandy. Namun, kasus tersebut akhirnya diberhentikan pada 16 Maret 2022 lalu.

Menurut Gatot, penyidikan berhenti karena laporan Gilang dan juga Shandy dinilai tidak memiliki cukup bukti.

Pihak kepolisian kini pun tengah melengkapi berkas-berkas untuk penghentian penyidikan.

"Dilakukan gelar perkara, didapat kesimpulan kasus tidak cukup bukti penyidikan dihentikan."

"Saat ini sedang melengkapi administrasi penghentian penyidikan," tambah Gatot.

Terkait dengan kasus tersebut ternyata yang melaporkan Putra Siregar ternyata adalah Juragan 99, Shandy.

Karo Penmas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan mengatakan, Gilang berstatus sebagai saksi.

Diketahui Putra Siregar dilaporkan atas dugaan pelanggaran pidana penipuan dan juga merek dagang.

"Saudara GP dalam laporan polisi yang dilaporkan bulan Agustus 2021 sebagai saksi," jelas Ramadhan.

Sebelumnya sempat beredar kabar bahwa Juragan 99 lah yang dilaporkan oleh pihak Putra Siregar. Namun pada akhirnya pihak kepolisian memberikan penjelasan bahwa hal tersebut tidaklah benar.

Sosok Juragan 99

Sosok Juragan 99  sering disebut sebagai crazy rich Malang. Ia lahir di Probolinggo, Jawa Timur pada 4 Mei 1989.

Perjalanan karirnya hingga kini masih mendapat perhatian publik. Lantaran pria bernama Gilang tersebut mengawali karirnya dengan menjalankan usaha cuci motor.

Sejak saat itu, bisnisnya mulai berkembang hingga usaha cuci mobil.

Kini pasangan suami istri tersebut memiliki bisnis di berbagai bidang. Mulai dari di bidang transportasi darat hingga di bidang kecantikan, yakni MS Glow.

Belum lama ini pengusaha Putra Siregar turut memberikan tanggapan terkait dengan aliran dana tersangka kasus Quotex, Doni Salmanan.

Putra Siregar Tanggapi Kasus Doni Salmanan

Diketahui beberapa publik figur turut terseret dalam kasus tersebut lantaran turut menerima aliran dana Doni Salmanan, salah satunya adalah pasangan suami istri, Rizky Billar dan Lesti Kejora.

Putra Siregar yang mengetahui hal tersebut pun menilai bahwa Lesti Kejora dan Rizky Billar tidak bersalah menerima uang dari Doni Salmanan yang kabarnya diberikan saat pasangan suami istri tersebut menikah.

Ia mengatakan bahwa pasangan suami istri tersebut pastinya tidak tahu sumber uang yang diberikan dari Doni Salmanan.

"Kalau saya pribadi namanya dede dan Rizky Billar lagi nikah jadi nggak tahu uangnya dari mana."

"Saya rasa nggak ada salahnya untuk dede sama Bang Rizky Billar," ungkap Putra Siregar.

Kemudian ia menyinggung kemungkinan Lesti Kejora dan Rizky Billar akan diminta mengembalikan uang. Ia pun berharap agar pasangan suami istri tersebut tidak terlibat dalam kasus Doni Salmanan lebih dalam lagi.

"Gimanapun di sini ada hukum, kali aja kepolisian meminta mengembalikan uang," lanjut Putra Siregar.

"Mudah-mudahan dede sama Rizky Billar diberikan keselamatan untuk kali ini."

"Jangan sampai terlibat terlalu jauh, harapan saya seperti itu," ucapnya.