7 Fakta Menarik Yati Surachman, Sosok Artis Yang Tetap Jalankan Sholat Meski Sudah Pindah Agama
Fakta menarik Yati Surachman dari tulang punggung hingga direndahkan
Helo.id - Siapa yang tak mengenal Yati Surachman, aktris senior papan atas yang sering wara-wiri di layar kaca hingga layar lebar. Memulai karis di tahun 1970, kiprahnya di dunia entertainment tanah air sudah lebih dari 50 tahun. Meski sudah berada di usia yang tidak lagi muda namun karyanya masih terus ada hingga kini. Baru-baru ini Yati Surachman menjadi perbincangan warganet bukan karena karya melainkan kehidupan pribadinya.
Pengakuan Yati Surachman dalam kanal YouTube The Miracle of Life mengejutkan banyak pihak. Artis senior yang terkenal dengan perannya dalam film Inem Pembantu Seksi tersebut mengungkapkan bahawa dirinya telah pindah agama sejak usia yang amsih sanagat muda. Saat itu Yati masih berumur 12 tahun, ia merasakan perasaan damai dan menenangkan yang belum pernah ia rasakan sebelumnya lantaran melihat pohon natal milik tetangganya.
Saat itulah Yati kecil berani mengambil keputusan besar dalam hidupnya. Ia mulai mendalami ajaran agama Kristen dan mantap mengganti kepercayannya dari Islam menjadi pengikut Kristus. Menyadari keputusannya akan ditentang oleh keluarga besar, Yati memutuskan tetap melaksanakan sholat meski sudah tidak memiliki rasa di dalam hatinya. Sholat yang ia kerjakan hanya sebatas gerakan saja hingga seiring berjalannya waktu keluarga Yati Surachman mengethaui kebenarannya.
Lalu siapa sosok Yati Surachman, berikut ini kita akan mengulas fakta menarik terkait aktris senior yang sudah malang melintang di dunia peran tanah air tersebut.
1. Pindah agama di usia yang masih kecil
Yati Surachman mengambil keputusan besar dalam hidupnya di usia yang masih sangat muda. Saat memutuskan untuk berpindah agama, Yati masih berusia 12 tahun. Saat itu Yati merasakan kedamaian yang mendalam melalui pohon Natal. Sebagai seorang anak sulung, Yati terbiasa untuk memendam masalahnya sendirian. Kedamaian baru yang ia temukan akhirnya merubah Yati Surachman. Meskipun telah mengubah keyakinannya Yati kecil tetap melaksanakan ibadaha sesuai ajaran agamanya.
2. Pernah Khatam Al-Qur'an
Sebelum mantap pindah agama, Yati mengaku sudah pernah mengkhatamkan Al-Qur'an. Meskipun begitu Yati merasa kurang bisa memahami maknanya lantaran tidak mengetahui terjemahan dari kitab suci yang ia baca tersebut. Bukan tanpa usaha, Yati sudah berusaha mencari terjemahan Al-Qur'an namun tidak kunjung menemukan hasil. Hal inilah yang membuat Yati merasa tidak bisa menghayati kepercayaan sebelumnya.
3. Anak Pertama dari 9 bersaudara
Tak disangka, sosok Yati Surachman merupakan anak sulung dari 9 bersaudara. Sebagai anak sulung umumnya kana mendapat taggung jawab lebih kepada adik dan orang tuanya. Tak jarang, Yati harus menanggung semua kesalahan adiknya. Beban yang harus dipikul sejak masih belia membuat Yati Surachman menjadi orang yang cukup tertutup terkait masalah pribadinya.
"Saya anak pertama, jadi yang diberikan tanggung jawab saya. Artinya semua kesalahan adik saya, tapi saya yang bertanggung jawab," ujar Yati Surachman dikutip dari Suara.com pada Rabu 16 Maret 2022.
4. Jadi tulang punggung keluarga
Sebagai anak sulung, Yati telah bekerja menjadi tulang punggung keluarganya sejak usia yang masih belia bahkan hingga kini di usianya yang sudah senja Yati Surachman masih harus menjadi tulang punggung keluarga. Bahkan Yati semoat kehilangan pekerjaannya saat pandemi Covid-19. Saat itu pula Yati juga harus merawat sang ibu yang sedang sakit.
5. Belum menikah
Di usia yang sudah lebih dari 60 tahun, Yati Surachman diketahui belum meniah lagi usah percerainnya. Kini Yati Surachman mengaku sudah tak lagi memikirkan siapa yang akan mndampingi hidupnya di usia senjanya. Yati menghabiskan waktunya dengan bekerja dan berkarya di industri film tanah air serta merawat sang ibunda.
6. Menang penghargaan
Memulai debut penampilannya di tahun 1972 membuta Yati Surachman telah membintangi berbagai judul film, sinetron, serial web, sitkom dan FTV. Yati juga bisa memerankan berbgai macam karakter. Sebelumnya berkat film Perawan Desa tahun 1980, Yati memperoleh penghargaan sebagai Pemeran Wanita Terbaik dalam Festival Film Asia Pasifik.
7. Sering direndahkan karena perannya
Sering memerankan sebagai asisten rumah tangga (ART) membuat Yati Surachman diperlakukan secara tidak baik oleh orang lain. Yati mengaku dia pernah direndahkan karena kerap memainkan peran sebagai ART, namun dirinya tak ambil pusing. Yati memasrahkannya kepada Tuhan, jika orang tersebut merendahkannya maka orang tersebut sendirilah yang akan direndahkan oleh orang lain.
Komentar