•   May 7
Entertainment

Pengembang Cryptocurrency dengan YTema “Squid Game” Melakukan Penipuan ‘Tarik karpet’ dan Membawa Lari Uang Tunai

( words)

Seperti yang dilansir dari akun pencarian Korea Selatan, yang menjelaskan bahwa pengembang Cryptocurrecy dengan tema ‘Squid Game’ netflix, yang melonjak 2400% hanya dalam satu hari, menukar semua koin dengan uang tunai dan ‘memakannya’.

Helo.id -

Akhir-akhir ini, jagat perfilman dunia diramaikan dengan drama series dari Korea Selatan dengan judul “Squid Game” atau “Permainan Cumi-cumi”. Film ini mampu menarik minat jutaan penonton sejak ditayangkan dua minggu lalu. Bahkan, sekalipun ada yang belum pernah menonton film ini, bisa dipastikan jika sudah mendengar ketenaran namanya. 

Drama ini bergenre action dan thriller yang dipenuhi dengan adegan pembunuhan yang brutal. Karakter masing-masing tokoh, tokoh pemeran yang memiliki sifat realitis dengan masyarakat umum, properti darah yang tampak nyata, dan terutama alur cerita dari drama ini sendiri yang disajikan dengan sangat menarik.

Permainan yang dimainkan dalam drama ini sangat sederhana, hanya ada 4 permainan anak kecil yang sering dimainkan anak-anak Korea Selatan dulu. Namun, yang membuat permainan itu berbeda dengan yang biasanya adalah hukuman bagi yang kalah, yakni ditembak mati ditempat. 

Para pemain yang penuh dengan ambisi yang bisa membuat penonton ikut geram ketika menyaksikan drama ini. Sebab, dari 456 anggota, hanya 1 yang akan menjadi pemenang dan bisa membawa pulang 45,6 milliar won Korea atau setara dengan Rp. 551,3 milliar. WOW, Siapa yang tidak tertarik jika bisa membawa pulang uang sebesar 500 milliar rupiah.

Dengan rating yang tinggi dan jumlah penonton yang melimpah, tentu saja membawa banyak keuntungan, baik bagi staff internal maupun oknum luar. 

Seperti yang dilansir dari akun pencarian Korea Selatan, yang menjelaskan bahwa pengembang Cryptocurrecy dengan tema ‘Squid Game’ netflix, yang melonjak 2400% hanya dalam satu hari, menukar semua koin dengan uang tunai dan ‘memakannya’.

Pada 1 November 2021 lalu, CNN Business melaporkan bahwa harga cryptocurrency ‘SQUID’ yang telah melonjak menjadi $2861 per koin (sekitar 3,37 juta won), turun menjadi $0.00079 dalam 5 menit.

Menurut salah seorang media yang berspesialisasi dalam teknologi (IT), apa yang disebut dengan penipuan ‘permadani’ dimana pengembang mata uang virtual ‘Squid’ tampaknya sudah menukar semua koin dengan uang tunai dan menurunkan nilainya .

‘Squid’ diluncurkan di CoinMarketCap pada tanggal 26 bulan lalu dengan harga $0,01 per koin. Koin menjadi topik hangat karena harganya melonjak 24 kali dalam hari pertama kemunculannya. Tepat sebelum membeli karpet, kapitalisasi pasar naik  menjadi lebih 42 juta (sekitar 2,36 milliar won).

Pengembang memperkenalkan bahwa itu adalah koin yang dapat digunakan sebagai biaya untuk berpartisipasi dalam turnamen online ‘Proyek Squid Game’. Dia mengumumkan bahwa dia akan mengadakan kontes online bulan depan dan membayar sebesar 90% dari total biaya partisipasi sebagai hadiah uang kepada orang yang akhirnya menang dalam enam pertandingan seperti dalam drama.

Salah seorang ahli IT menekankan bahwa ada tanda-tanda yang menunjukkan bahwa cryptocurrency adalah sebuah penipuan. Situs web mata uang virtual yang sekarang tidak berfungsi penuh dengan kesalahan ketik, dan investor dapat membeli mata uang virtual ini tetapi tidak dapat menjualnya.

CoinMarketCap juga memberi informasi kepada investor bahwa itu kemungkinan sebuah penipuan, dan Netflix membantah hubungan apapun dengan cryptocurrency ‘Squid’.

Para ahli memperingatkan yang biasa disebut dengan The Guardian, “Ketika mempertimbangkan pembelian cryptocurrency berdasarkan fenomena budaya, Anda harus berhati-hati, bahkan jika itu tampaknya mendorong pasar. 

Bahkan, Ekonom Cornell university Eswar Prasad mengatakan kepada BBC, “ Anehnya, banyak koin meme dengan cepat memenangkan hati investor dan sangat meningkat, membuat investor yang tidak menaruh curiga pada risiko kerugian yang signifikan”.

Artikel Menarik Lainnya

Komentar