•   April 23
Viral

Viral! Warga Tuban Mendadak Jadi Milyader, Hampir Semua Warga Borong Beli Mobil Hingga 176 Unit

( words)

Warga Tuban mendadak jadi milyader setelah melakukan penjualan tanah.

Helo.id - Belum lama ini media sosial digemparkan dengan video yang menunjukkan seluruh warga di salah satu desa yang ada di Indonesia tengah ramai-ramai membeli mobil. Diketahui mobil yang dibeli sebanyak 176 unit.

Sebanyak 225 warga di Desa Sumurgeneng, Kecamatan Jenu, Tuban akhirnya mendadak jadi miliarder.
Video viral tersebut diketahui terjadi di Desa Sumurgeneng, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban. Para warga di desa tersebut diketahui telah beramai-ramai membeli mobil baru dalam waktu yang hampir bersamaan.

Video tersebut diunggah di akun instagram @ndorobeii. Hingga saat ini, video yang diketahui berdurasi 19 detik tersebut sudah ditonton ratusan ribu kali dan hampir mendapatkan seribu komentar.

"Warga ramai-ramai membeli mobil baru usai terima uang ganti rugi lahan kilang minyak Desa Sumurgeneng, Kec Jenu, Kab Tuban, Jawa Timur," berikut caption unggahan tersebut.

Aktifitas unik tersebut pada akhirnya menjadi bahan perbincangan seteleh video pendek yang menunjukkan belasan mobil baru datang secara bersamaan di desa tersebut. Mobil yang diangkut dengan menggunakan lowing tersebut bahkan sampai di kawal oleh polisi.

Sang kepala desa Sumurgeneng, Gihanto kemudian membenarkan kejadian unik tersebut. Ia bahkan juga mengatakan bahwa mobil-mobil baru masih terus berdatangan sejak kemarin.

"Benar terkait warga ramai-ramai beli mobil baru, kabarnya kemarin datang lagi dari Gresik atau Surabaya," ujar Gihanto

Gihanto kemudian menjelaskan bahwa banyak warganya yang membeli mobil seusai mendapatkan hasil dari penjualan tanah Grass Root Refinery (GRR) kilang minyak.

Diketahui PT Pertamina bersama dengan perusahaan asal rusia, Rosneft diketahui membeli lahan para warga di desa tersebut dengan harga Rp 600 ribu hingga Rp 800 ribu per meter. Harga tersebut diketahui lebih tinggi dari harga jual pasaran saat ini.

Dari situlah para warga akhirnya mendapatkan banyak uang hingga cukup untuk membeli mobil baru dan memenuhi kebutuhan mereka.

Bahkan, Gihanto juga mengatakan bahwa sudah ada ratusan warganya yang membeli mobil baru. Ia juga mengungkapkan ada salah satu warganya yang membeli 2-3 mobil baru.

"Sampai sekarang sudah ada sekitar 176 mobil baru yang datang, terakhir kemarin ada 17 mobil baru," ucap Gihanto.

Gihanto juga mengatakan bahwa warganya mendapatkan bayaran senilai Rp 8 milyar untuk setiap tanah yang dijual.

Dikatakan bahwa warga yang memiliki lahan empat hektar ada juga yang mendapat uang sebesar Rp 26 milyar. Ada juga warga Surabaya yang memiliki lahan di desa tersebut ada juga yang mendapatkan uang sebesar Rp 28 milyar.

Ia juga menjelaskan bahwa warganya tergiur untuk menjual tanah mereka lantaran pihak pertamina telah memberi harga di atas rata-rata.

"Ya memang kondisinya begitu, dapat uang lalu beli mobil, ada juga yang dibelikan tanah lagi maupun bangun rumah juga," jelas Gihanto.

Meski mendadak warganya menjadi kaya, Gihanto mengaku merasa khawatir karena dengan adanya uang tersebut kebanyakan untuk membeli kebutuhan konsumtif.

"Ada rasa kekhawatiran karena sedikit yang dibuat usaha," kata Gihanto

Salah seorang warga yang diketahui bernama Mulyadi, ia mengaku bahwa dirinya membeli mobil untuk kebutuhan sehari-hari. Meski tidak menyebutkaan jumlah uang yang diterimanya, Mulyani mengungkapkan bahwa dirinya menjual tanah seluas setengah hektar.

"Tanah saya 1/2 hektare, sebagian uangnya untuk membeli mobil," jelas Mulyani.

Diungkapkan juga selain di Desa Sumurgeneng, PT Pertamina juga melakukan pembelian lahan di Desa Wadung dan Kaliuntu.

TAG : ViralKabar ViralBerita Viral

Artikel Menarik Lainnya

Komentar