•   March 28
Viral

Viral! PNS Berhijab Dandan Ala Barbie, Tuai Kritik Netizen: Mau Kerja Apa Fashion Show Mbak?

( words)

Viral di media sosial tiktok, seorang PNS berhijab dinilai berdandan terlalu berlebihan.

Helo.id - Belum lama ini netizen dihebohkan dengan video viral seorang hijabers yang menggunakan seragam PNS disertai dengan riasan full make up layaknya boneka barbie.

Karena penampilannya yang tidak biasa dan dinilai terlalu berlebihan tersebut kemudian mendapatkan banyak kritikan dari para netizen.

Kisah viral tersebut bermula dari video yang diunggah dalam media sosial tiktok @yuni_jasminebutiq. Dalam video tersebut terlihat sang wanita tersebut menggunakan seragam PNS serta berpose memperlihatkan gaya dengan menggunakan hijab berwarna kuning menyerupai rambut.

@yuni_jasminebutiq♬ Pajama x Dougie - Magik

Tidak hanya itu, sang wanita yang pada akhirnya viral tersebut juga berdandan dengan riasan full makeup disertai dengan bulu mata yang tebal dan blush on.

Hingga kini, video tersebut sudah ditonton lebih dari jutaan kali, puluhan ribu likes dan ribuan komentar.

Dengan tersebarnya video tersebut, akhirnya banyaak netizen yang membanjiri kolom komentar dalam video tersebut. bahkan ada yang berkomentar jika Yuni menjadi bahan ghibahan di kantornya dan menganggap penampilannya tersebut berlebihan.

"Kalau PNS pas ngantor gak boleh deh berlebihan begitu," ujar akun @Fitria Aryeni.

"Terlalu berlebihan," ucap akun @Lisnawati.

"Percayalaa gibahan satu kantor ini mah," nyinyir akun @sweetie.

"Astaga PNS ngantor dandan nya kek gini... kira2 bangun jam berapa ya buat dandang kek kak.." tanya akun @dhede.

"Mau kerja apa mau fashion show mbakk," saut akun @Fiwa01.

Pemilik nama lengkap Yunianingyas Fajarini S.STPM,M yang merupakan wanita dalam video tersebut mengaku bahwa dirinya tidak terkejut saat videonya tersebut menjadi viral, karena sebelumnya ia memang pernah menjadi bahan perbincangan para netizen.

"Ketika video aku viral lagi sih kaget aja tapi tentunya tidak se-terkejut ketika video terdahulu yang viral ya. Video itu saat aku itu pulang dari kantor mau foto dan promo tentang kreasi jilbab yang baru," kata Yuni

Diungkapkan olehnya bahwa dalam kesehariannya, Yuni memang berprofesi sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS). Selain itu, ia juga memiliki bisnis butik. Sebagai pemilik bisnis fashion, ia pun mengaku kerap memeragakan model hijab yang ia kenakan.

"Kreasi hijabnya ada banyak. Contohnya jilbab curly Barbie, ada yang model kepang juga. Turban juga ada. Bisa dilihat koleksinya di Instagram," lanjut pemilik akun Instagram @yuni_jasminebutiq itu.

tiktok viral


Wanita yang diketahui berusia 42 tahun tersebut menjelaskan bahwa konten yang ia buat seputar gaya busana untuk promosi koleksi dalam butik miliknya.

Saat ditanya perihal komentar dari para netizen, ia pun mengaku bahwa dirinya sering menerima hal tersebut di akun media sosialnya.

Akan tetapi, ia mengaku bahwa dirinya tidak ambil pusing dan menganggap hal tersebut sebagai kritik yang membangun dirinya untuk menjadi lebih baik lagi.

"Ya kalau komentar negatif pasti ada ya baik itu ada yang mencibir,menghujat atau membully tapi ada juga komentar yang positif dan membela aku. Cara menghadapinya kalau aku sih tidak perlu ditanggapi ya ataupun dibalas komentarnya. Cukup dijadikan bahan kritik yang membangun untuk aku berkreasi lebih baik lagi ke depannya," ucapnya.

Wanita yang diketahui telah memiliki tiga anak tersebut kemudian menegaskan jika dirinya hanya membuat konten untuk promosi usahanya tanpa maksud membahas tentang pekerjaannya yang sebagai PNS.

Ia juga mengaku bahwa dirinya juga tidak ingin menyakiti atau merugikan orang lain dengan penampilannya dengan menggunakan seragam PNS dengan makeup ala barbie yang dianggap berlebihan.

"Cukup aku doa kan yang positif dan baik kepada Allah SWT. Ya aku kan foto atau buat konten untuk kepentingan usaha jilbab dan butik aku. Ya tentunya aku harus menjaga penampilan dong, terserah netizen mau menilainya seperti apa," jelasnya.

TAG : ViralKisah ViralAksi ViralKabar Viral

Artikel Menarik Lainnya

Komentar