•   March 28
Entertainment

Menceritakan Nasib Miris Kedua Anaknya, Medina Zein : Menangis Karena Dibully Teman Sekolahnya

( words)

Dalam persidangan tersebut, Medina Zein menyinggung soal anak sembari menyampaikan permintaan maaf pada kedua korbannya, Uci Flowdea dan Marissya Icha.

Helo.id -
Sidang lanjutan dengan terdakwa Medina Zein kembali digelar pada Kamis (22/9/2022).

Dalam persidangan tersebut, Medina Zein menyinggung soal anak sembari menyampaikan permintaan maaf pada kedua korbannya, Uci Flowdea dan Marissya Icha.

Sang selebgram membacakan pledoinya di hadapan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Kepada Uci Flowdea dan Marissya Icha, Medina Zein meminta maaf atas ucapan dan perbuatannya. Ia mengaku menyesal dan mendadak menyinggung nasib kedua anaknya.

"Untuk pelapor, Kak Uci dan Kak Icha, saya memohon maaf atas ucapan atau perbuatan yang saya lakukan. Saya tidak bisa berbicara yang lain selain meminta maaf atas kejadian ini," papar Medina.

"Saya Medina Susani, ibu dua anak yang masih perlu bimbingan. Saya sadar bahwa saya belum menjadi ibu yang baik bagi kedua anak saya. Tapi saya terus berusaha untuk menjadi ibu yang terbaik," sambungnya.

Istri Lukman Azhari tersebut kemudian menceritakan nasib miris kedua anaknya. Ia menyebut anak pertamanya dibully karena ulahnya.

Begitu juga dengan anak keduanya yang baru berusia tiga tahun. Ia menyebutkan anaknya tersebut kerap menangis mencarinya setiap malam.

"Setiap malam, anak saya yang kecil, usia 3 tahun, menangis mencari keberadaan ibunya. Anak saya usia 11 tahun selalu menangis karena dibully oleh teman sekolahnya," cerita Medina sembari menangis.

"Hati saya sebagai seorang ibu sangat teriris dan membuat psikologis saya semakin memburuk," tukasnya.

lukman dan medina

Medina Zein juga berterima kasih kepada suaminya yang telah menggantikan perannya sebagai ibu.

"Untuk suami saya, saya terima kasih atas pengorbanan yang sudah dilakukan untuk saya dan anak-anak. Terima kasih untuk selalu ada di sisi aku. Terima kasih untuk selalu ada di segala situasi," ujarnya.

Mengakhiri pledoinya, Medina Zein berharap agar Majelis Hakim memberikan hukuman yang ringan kepada dirinya.

"Untuk majelis hakim yang saya hormati dan saya muliakan, sebelumnya saya belum pernah dihukum atas kasus apa pun. Saya sangat menyesali semua yang saya perbuat," tandasnya.

"Ke depannya saya akan lebih baik lagi dalam menggunakan sosial media," tutup Medina.

Ibu Medina Zein Beri Tanggapan Tentang Tuntutan JPU

Ibunda Medina Zein, Tien Wartini ikut menyaksikan pembacaan tuntutan dari Jaksa Penuntut Umum (JPU) terhadap putrinya di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Senin (19/9/2022).

Mendengar tuntutan JPU pada sang putri, Tien Wartini berharap majelis hakum bisa meringankan vonis yang akan dibacakan pekan depan oleh majelis hakim.

"Ibu memohon saja, nanti ada pertimbangan lebih ringan lagi atau bahkan berharap untuk bebas," kata Tien Wartini

medina zein

Ibunda Medina Zein pun menambahkan bahwa kesehatan anaknya menjadi poin penting untuk majelis hakim memutuskan vonis pada sang putri.

"Karena dia dalam keadaan sakit, bipolar juga, dan lagi pengobatan sampai saat ini. Sudah itu saja," ungkap Tien Wartini.

Tien Wartini pun mengaku kaget mendengar tuntutan JPU terhadap putrinya, Medina Zein.

"Kaget dan diminta dikurangi lagi sama bapak hakim, bapak jaksa, minta dikurangi lagi," tutur Tien Wartini.

"Karena kasihan untuk masa depan anaknya yang masih kecil-kecil," pungkasnya.

Kaget dengan Tuntutan JPU

Sidang tuntutan untuk terdakwa Median Zein digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan dengan agenda pembacaan tuntutan dar Jaksa Penuntut Umum (JPU).

Dalam persidangan tersebut, pihak JPU masing-masing menjatuhkan hukuman pidana 1 tahun 6 bulan. Dengan perincian hukuman pidana 6 bulan untuk kasus dugaan pengancaman terhadap Uci Flowdea dan 1 tahun untuk kasus pencemaran nama baik terhadap Marissya Icha.

Mendengar tuntutan yang dibacakan oleh Jaksa Penuntut Umum, Medina Zein mengaku terkejut.

"Kaget karena belum pernah," kata Medina Zein

medina zein

Pihak penasihat hukum dari Medina Zein juga tidak akan tinggal diam usai mendengar tuntutan tersebut. Mereka akan mengajukan nota keberatan yang disiapkan nantinya secara tertulis dan akan disampaikan pada agenda sidang selanjutnya yang digelar pada Kamis (23/9/2022).

"Dari kami akan ajukan nota keberatan. Nanti akan siapkan nota keberatan tersebut secara tertulis di hari Kamis," ujar Dian selalu penasihat hukum Medina Zein.

"Nanti akan kami tuangkan secara tertulis," timpal Lukman Azhari selaku suami sekaligus penasihat hukum Medina Zein.

Median Zein beserta penasihat hukumnya pun menghormati tuntutan yang disampaikan oleh Jaksa Penuntut Umum.

"Itu hak jaksa, kita harus hormati," ujar kuasa hukum dan suami Medina Zein, Lukman Azhari.

TAG : Medina ZeinLukman AzhariUci FlowdeaMarissya Icha

Artikel Menarik Lainnya

Komentar