Menjadi Korban Penipuan Oleh Orang yang Dianggapnya Sebagai Teman, Jessica Iskandar : Trauma dan Kapok Banget

Jessica Iskandar merasa trauma untuk berbisnis lagi dengan orang lain usai ia dan suaminya menjadi korban atas kasus penipuan.

Helo.id -
Jessica Iskandar merasa trauma untuk berbisnis lagi dengan orang lain usai ia dan suaminya menjadi korban atas kasus penipuan 11 mobil mewahnya dan sejumlah uang.

Kabarnya, jumlah kerugian yang ditanggung oleh Jessica Iskandar yakni hampir Rp 10 miliar.

"Iya trauma dan kapok."

• Disomasi Steven, Jessica Iskandar : Somasi Aku Dimana, Jangan Ngumpet Terus Di Singapore
• Tantang Steven untuk Membuktikan Jika Memang Tidak Melakukan Tindak Penipuan Kepadanya, Jessica Iskandar : Kenapa Dia Tidak Berani Pulang ke Indonesia?
• Deretan Potret Jessica Iskandar saat Lihat Perkembangan Rumah Baru di Bali
• Potret Rumah Baru Jessica Iskandar dan Vincent Verhaag yang Megah, Pemandangan Indah Dekat Sawah
• Vincent Verhaag Kesulitan Menjadi Ayah Sambung, Nathalie Holscher Beri Tanggapan

"Ini momen di mana seharunya saya seneng baru lahiran punya bayi, tapi dihajar dengan musibah ini,"

Bahkan ia mengaku sampai menangis semalaman atas musibah yang dialaminya.

"Saya sampai semalem masih nangis terus," jelas Jessica Iskandar

"Jadi bikin saya bener-bener trauma dan kapok banget," tambahnya.

Jessica Iskandar juga merasa dikhianati oleh Steffanus Budianto alias Steven yang telah dianggapnya sebagai teman.

"Saya ngerasa disakitin, karena saya sama dia udah kayak temen, saya udah percaya dia, tapi malah dia bisa ngelakuin ini ke saya, saya gak habis pikir," kata Jessica Iskandar.

"Dimomen-momen saya harus bahagia, saya jadinya gak tahu harus ngapain," tambahnya.

"Istri saya buat salah apa sampai dia (Steffanus Budianto) begini," saut Vincent Verhaag.

Tidak hanya trauma, Jessica Iskandar juga merasa emosinya terkuras atas kasus yang menimpanya.

Lantaran hal tersebut cukup menyita waktu dan tenaga yang seharusnya ia habiskan bersama anaknya.

"Pastinya akan memakan emosi, waktu, saya harus bolak-balik Jakarta-Bali, saya harus ninggalin anak saya di Bali," ucap Jessica Iskandar.

Bahkan kini, ayah Jessica Iskandar turut mengalami masalah kesehatan yang merupakan dampak kasus penipuan yang dialaminya.

Wanita yang akrab disapa Jedar tersebut menuturkan bahwa ayahnya ikut stres karena mengetahui dirinya menjadi korban kasus dugaan penipuan yang dilakukan oleh Steven.

"Udah ganggu orang tua saya juga, kemarin papa saya samapi jatuh di kamar mandi karena stres."

"Selain itu juga keluarga, anak, waktu, secara hati juga sakit karena saya disakitin," ucap Jessica.

Sejak awal kasus tersebut muncul, Jessica Iskandar pun berusaha menyembunyikan hal itu dari ayahnya. Namun pada akhirnya kabar kasus tersebut sampai ke telinga ayahnya dari orang-orang sekitar.

"Papaku kan udah tua ya, umurnya udah 72 tahun, dari awal aku dapet musibah ini berusaha untuk nutupin dari papa."

"Mama udah tau, tapi papa gak aku kasih tau, jangan sampai berdampak ke hal lain ."

"Tapi berita sudah tersebar ke mana-mana, papa nonton dan udah dikasih tau sama tetangga dan temennya, papa jadi ikut stres," beber Jessica Iskandar.

Ayah Jessica Iskandar bahkan sempat dirawat di rumah sakit akibat jatuh sakit. Namun kini ayahnya sudah mulai membaik.

"Sekarang, aku bersyukur sudah pulang dari rumah sakit. (Papa) lagi dirawat sama mama di rumah, sudah membaik," tutur Jessica Iskandar.

Suami Jessica Iskandar, Vincent Verhaag mengatakan ia juga sering memberikan pesan kepada ayah mertuanya untuk tidak perlu memikirkan kasus yang sedang menimpa mereka. Karena kasus tersebut sudah dilaporkan ke pihak yang berwajib.

"Tapi dia juga sering bilang, 'ya gimana itu anak saya yang satu-satunya cewek, kan anak saya semuanya laki mereka sudah kuat apa segala. Jessica kan satu-satunya perempuan' wajarlah papanya pasti kepikiran," ujar Vincent.

Seperti yang diketahui, Jessica Iskandar dan Vincent Verhaag ditipu oleh rekan bisnisnya, Steven.

Jessica Iskandar mengaku ditipu rekan bisnisnya hingga rugi hampir Rp 10 milyar. Ada 11 unit mobil mewah yang kini tidak diketahui keberadaannya lagi.

Mobil-mobil tersebut awalnya disewakan oleh Jedar dan Vincent Verhaag melalui Trip.id.